Dilantik Jadi Dewan Komisioner OJK, Hasan Fawzi Diharapkan Dapat Mengawasi Pelaksanaan Bursa Kripto
Hadirnya bursa kripto berjangka dan peran Hasan Fawzi dapat meningkatkan rasa aman bagi masyarakat, memberi perlindungan bagi trader aset kripto.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku industri kripto menyambut positif pelantikan Hasan Fawzi sebagai Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepala Pengawasan Inovasi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto untuk periode 2023-2028.
CEO Indodax, Oscar Darmawan berharap Hasan Fawzi dapat mengawasi pelaksanaan bursa kripto berjangka yang baru diresmikan pada Juli 2023, dimana Indodax mendukung pembentukannya dengan Subani sebagai Direktur Utama.
"Kami yakin hadirnya Bapak Hasan akan membawa dampak positif pada ekosistem keuangan digital Indonesia dan mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan,” ucap Oscar dikutip dari Kontan, Jumat (11/8/2023).
Baca juga: Ekonom: Bursa Kripto RI Diciptakan Untuk Lindungi Investor dan Inventarisasi Data yang Lebih Jelas
Menurutnya, bursa kripto berjangka dan peran Hasan Fawzi dapat meningkatkan rasa aman bagi masyarakat, memberi perlindungan bagi trader aset kripto, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap aset kripto.
Meski bursa berjangka ini mungkin menambah biaya transaksi sebesar 0.02 persen, Indodax berkomitmen untuk tidak membebankan biaya tambahan kepada para pelanggannya.
Oscar berjanji untuk mensubsidi agar transaksi kripto tetap terjangkau bagi trader aset kripto Indonesia.
Terkait usulan Hasan Fawzi untuk menjadikan kripto lebih inklusif, Oscar menyatakan dukungan penuh Indodax.
Oscar percaya kerangka strategi inovasi yang diusulkan oleh Hasan, yang menekankan pada perlindungan investor, pengaturan yang seimbang, literasi keuangan, dan optimalisasi inovasi teknologi keuangan, akan mengembangkan industri kripto di Indonesia secara lebih terstruktur dan aman.
Oscar mengatakan, kerangka strategi inovasi yang diajukan Hasan menawarkan langkah-langkah penting untuk mendukung industri kripto. Oscar menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pelaku industri kripto. (Noverius Laoli/Kontan)