Bukalapak Fokus Jualan Pulsa, Warganet: RIP Unicorn
Akun X dari Khaerul Zafi dengan nama @ZaviKhaerul mendukung langkah Bukalapak untuk mentransformasi bisnis mereka.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bukalapak beralih layanan dari marketplace yang menjual produk fisik semacam pakaian, gadget dan kosmetik, beralih hanya menjual produk virtual seperti pulsa dan token listrik mulai 7 Januari 2025.
Dengan transformasi layanan tersebut membuat warganet banyak bereaksi, hingga ada yang berkomentar mengenai tumbangnya perusahaan teknologi yang menyandang predikat unicorn.
"Bukalapak jadi PPOB, Bank Online Titik Pembayaran. RIP Unicorn," tulis Kang Ibnuks melalui akun X @ibnux, Selasa (7/1/2025).
Baca juga: Bukalapak Tutup Layanan Marketplace, Celios: Bakar Uang Jadi Alat Bertahan Industri Digital
Postingan Ibnuks melalui laman media sosial X tersebut mendapat banyak tanggapan dari pengguna lainnya. Banyak yang mendukung fokus bisnis tersebut dan beberapa pendapat lain.
Akun X dari Khaerul Zafi dengan nama @ZaviKhaerul mendukung langkah Bukalapak untuk mentransformasi bisnis mereka.
"Malah bagus, keuangannya lebih sehat daripada bertempur habis habisan di e-commerce," terang akun @ZaviKhaerul.
Khaerul Zafi @ZaviKhaerul menilai fokus baru dari Bukalapak bisa membantu perusahaan untuk tetap bertahan di tengah persaingan e-commerce yang kian ketat.
"Ya maksudnya gak fokus lagi ke e-commerce. Berdarah-,darah persaingan di sana. Mending jadi manager investasi, bukalapak aja duit IPO buat beli saham, deposito & obligasi. Malah sekarang lebih waras keuangannya bagus," imbuh Khaerul.
Dedy Ong lewat akun X @MrOngDedy menanggapi, "Sudah tanam saham di beberapa perusahaan lain. Jadi PPOB lebih santai," ucapnya.
Akun X @YourDearCrush98 berkomentar, "Tapi serius, apa yang jadiin misal buka lapak beda sama aplikasi lain? Aplikasi m banking keknya semua udah punya layanan demikian, belum virtual bank yang nawarin lebih banyak. Penasaran sama alur diskusi sampe nentuin "nah kita mau ini".
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.