Astra Grup Tidak Takut The Fed Naikkan Suku Bunga
PT Astra Grup Internasional (ASII) Tbk tetap melakukan ekspansi bisnis
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Astra Grup Internasional (ASII) Tbk tetap melakukan ekspansi bisnis, meski ada isu Bank Sentral Amerika Serikat The Federal (The Fed) menaikkan suku bunga.
Menurut Direktur Independen Gunawan Geniusahardja, pasar di Indonesia sudah bisa menyesuaikan saat The Fed menaikkan suku bunganya. Dalam hal ini antara pelaku usaha dengan masyarakat sudah beradaptasi dengan kondisi makro ekonomi sekarang ini.
"Saya rasa pasar telah menyesuaikan itu dengan baik," ujar Gunawan di Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di Jakarta, Senin (16/11/2015).
Suku bunga The Fed saat ini berada di kisaran 0 sampai 0,5 basis poin. Jika The Fed pada akhir tahun menaikkan suku bunga sebanyak 2,5 basis poin, Gunawan yakin hal tersebut tidak akan berdampak signfikan terhadap perekonomian di dalam negeri.
"Katakan 2,5 basis poin, pasar tidak terlalu terpengaruh kenaikan The Fed," kata Gunawan.
Gunawan menambahkan pihaknya percaya kepada analis dan pengamat ekonomi yang mengatakan tidak ada kenaikan suku bunga sampai tutup tahun 2015. Hal ini dilihat Gunawan sejak awal tahun pada saat pelambatan perekonomian global terjadi, The Fed tidak melaksanakan kenaikan suku bunga acuannya.
"Kita tahu bahwa The Fed akan punya rencana menaikkan suku bunga lama, dari awal tahun sampai sekarang realisasinya tidak ada," papar Gunawan.