Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Ambisi NGK Busi Pertahankan Posisi Market Leader di Pasar Busi Aftermarket

"Di pasar aftermarket, pangsa pasar kita di atas 50 persen. Itu data tahun kemarin. Tahun ini kita menargetkan pangsa pasar 52 persen"

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Ambisi NGK Busi Pertahankan Posisi Market Leader di Pasar Busi Aftermarket
TRIBUNNEWS/CHOIRUL ARIFIN
President Director PT NGK Busi Indonesia Hisato Kato (kiri) dan Agus Tan, GM Sales & Marketing Aftermarket PT NGK Busi Indonesia (dua dari kiri) berbincang dengan media membedah pasar busi nasional di sela gelaran GIIAS 2016 di ICE BSD City, Tangerang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT NGK Busi Indonesia bertekad memperbesar pangsa pasarnya di pasar busi dengan memasang target penguasaan pasar 50 sampai 52 persen di pasar busi aftermarket di Indonesia.

"Saat ini posisi kita masih sebagai market leader di Indonesia dengan produksi busi berstandar kualitas tinggi dengan pengawasan yang sangat ketat, sejalan dengan posisi NGK sebagai produsen busi terbesar di dunia," kata President Director PT. NGK Busi Indonesia Mr Hisato Kato di sela gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, di BSD City, Tangerang, baru-baru ini.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus positif saat ini menjanjikan pasar spare parts busi NGK terus bertumbuh.

"Sebagai pemegang market share terbesar di pasar busi dunia dan Indonesai, kami berkomitmen menjaga kepercayaan pasar dengan menghadirkan produk-produk busi berstandar internasional tinggi," katanya.

Sejak lama, NGK memasok busi ke sejumlah pabrikan kendaraan roda empat dan roda dua dengan status sebagai OEM (original equipment manufacturer). Misalnya, ke Toyota, Daihatsu, Nissan, Honda (motor) dan Kawasaki.

NGK Iridium X dan NGK G Power dua produk busi segmen premium produksi PT NGK Busi Indonesia yang saat ini dipasarkan di Indonesia.

"Market share kita di segmen aftermarket global saat ini mencapai lebih dari 50 persen. Di pasar Indonesia kondisinya juga kurang lebih sama. Kami sangat dominan di bisnis busi aftermarket," ungkap Kato.

Berita Rekomendasi

Komposisi penjualan produk aftermarket terhadap OEM seluruh produk NGK saat ini 70 berbanding 30.

"Di pasar aftermarket, pangsa pasar kita di atas 50 persen. Itu data tahun kemarin. Tahun ini kita menargetkan pangsa pasar 52 persen sampai akhir tahun," jelas Mr Kato.

Untuk mengejar kenaikan pangsa pasar aftermarket, NGK Busi Indonesia akan menggenjot penjualan di pasar busi mobil.

Pasar yang unik

Agus Tan, GM Sales & Marketing Aftermarket PT NGK Busi Indonesia menambahkan, pasar busi di Indonesia sangat unik jika dibandingkan dengan negara lain di Asia seperti Thailand.

"Pasar terbesar produk busi di Indonesia ada di di roda dua karena populasi motor di Indonesia lebih bayak daripada mobil," Agus menjelaskan.

Karena itu, dengan melihat penjualan sepeda motor yang tetap tinggi setiap tahunnya, dia optimistis bisa memperbesar penjualan busi NGK untuk sepeda motor, terutama untuk memenuhi kebutuhan di segmen replacement (penggantian berkala).

"Sejauh ini kita masih on track," tegas Agus Tan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas