Ternyata Ada Titik Warna pada Dinding Ban Mobil Ada Fungsinya
Pada sebuah ban, banyak sekali informasi yang tertera. Mulai dari ukuran, load index, thread wear indicator (TWI), hingga tanggal produksi.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada sebuah ban, banyak sekali informasi yang tertera. Mulai dari ukuran, load index, thread wear indicator (TWI), hingga tanggal produksi.
Tapi sebagian besar orang belum banyak tahu tentang arti dari titik warna yang biasanya berada di area sidewall ban. Inilah fungsi titik warna pada dinding ban mobil.
"Fungsi titik warna ini adalah, sebagai penanda area paling ringan pada ban," ujar Zulpata Zainal, Proving Ground Manager PT Bridgestone Tire Indonesia.
Disebut area karena ada sekitar 15 derajat di sekitar titik yang merupakan area yang paling ringan.
Zulpata juga menuturkan bahwa meski proses produksi ban sudah makin sempurna, tetap saja distribusi bobot pada ban tidak bisa merata 100%.
Fungsi utama titik ini adalah untuk memudahkan proses balancing roda. Di pelek juga biasanya terdapat titik berwarna. Namun bedanya, titik di pelek ini mengindikasikan area paling berat di pelek.
Nah, area paling ringan di ban itu, harus dipasangkan di area paling berat pada pelek.
"Jika matching, proses balancing akan lebih mudah. Timah balance tidak perlu terlalu banyak. Bisa hemat biaya," ujar Zulpata lebih lanjut.
Titik pada pelek biasanya berupa stiker yang bisa lepas seiring berjalannya waktu. Nah, jika pelek mobil Anda sudah tidak ada atau memang tidak ada titik panduan itu, bisa memanfaatkan pentil ban atau tire valve.
"Tire valve bisa memiliki bobot sekitar 8 gr, jadi diasumsikan itulah area paling berat pada pelek," ujar Zulpata.
Warna titik ini bisa berbeda pada masing-masing produsen ban. Di ban Bridgestone warnanya kuning. Jika melihat foto di atas, area terberat pada ban ditandai dengan stiker titik berwarna biru.