TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi memasarkan Ertiga Diesel Hybrid di Indonesia, mulai awal Februari 2017.

Berbeda dengan model bensin, keluarga baru Ertiga ini masih berstatuskan completely built up (CBU) dari India.

Lantas, apakah nantinya akan ikut diproduksi di Indonesia, mengingat SIS sudah memiliki pabrik di Cikarang.

Menjawab hal ini, Director marketing 4W SIS Donny Saputra, menjelaskan masih dalam tahap melihat seberapa besar animo konsumen.

"Saat ini masih impor dari India, kita cek respons dari pasar lebih dulu," ucap Donny di Bogor, Selasa (7/2/2017).

Meski demikian, Donny mengatakan tidak menutup kemungkinan bila ke depan Ertiga Diesel Hybrid akan diproduksi di Indonesia.

Bila pasarnya tumbuh, SIS akan mengambil langkah produksi yang juga bisa memangkas harganya.

"Kami memang ada rencana untuk produksi lokal, tapi kami cek respons pasarnya dulu bagaimana. Kalau bagus, otomatis bisa kami lakukan (produksi lokal). Kami tawarkan ekspektasi lebih untuk konsumen, kalau semua kompetitor fokus pada desain, kami bikin trobosan beda," kata Donny.

Suzuki Ertiga Diesel Hybrid datang mengusung mesin 1.300 cc yang memiliki tenaga sebesar 89 PS pada 4.000 rpm dan torsi 200 Nm pada 1.750 rpm.

Didukung dengan transmisi manual lima percepatan, lowMPV ini dibanderol Rp 219,5 juta. 

(Stanly Ravel/kompas.com)