Nostalgia dengan Bus-bus Jadul di JIEXpo Kemayoran
Hadir untuk pertama kalinya, Indonesia Classic n Unique Bus (INCUBUS) 2017 menawarkan pameran bus-bus transportasi
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hadir untuk pertama kalinya, Indonesia Classic n Unique Bus (INCUBUS) 2017 menawarkan pameran bus-bus transportasi yang sempat berjaya di massanya.
Salah satunya adalah Bus Kayu Pownis dari Bangka keluaran tahun 1987, di mana merupakan sarana transportasi yang menghubungkan Pangkalpinang dan Sungailiat (Pinkong - Liatkong).
Pada saat zaman Belanda, bus ini sebagai sarana tranportasi yang melayani penumpang dan barang dengan dilapisi bahan kayu mulai dari badan, tempat duduk, sampai pintu dan jendela.
Seiring dengan berjalannya waktu, kehadiran bus tersebut mulai menghilang hingga akhir tahun 2012. Kemudian sejak tahun 2016 Dinas Pariwisata Kota Pangkalpiang kembali memperkenalkannya sebagai mobil kegiatan City Tour.
Ada juga Chevrolet tahun 1927 yang dulu digunakan sebagai mobil pengangkut. Bus kayu seperti ini populer di Indonesia tahun 1950 sampai 1970.
Berdasarkan pantauan wartakotalive.com, pada hall B1 JIExpo Kemayoran terdapat enam buah bus yang memiliki sejarah dan keunikannya masing-masing.
Sejumlah anak-anak yang masih mengenakan seragam sekolah nampak berkeliling sambil berfoto di sekitaran bus dan membaca sejarah-sejarah yang tertera.
Tidak hanya anak muda, orang-orang dewasa pun terlihat memandangi bus-bus yang bernuansa antik ini sambil mengabadikannya ke dalam foto di handphone.
Pameran juga diselenggarakan bersamaan dengan lima pameran Internasional lainnya, dua di antaranya pameran transportasi, yakni Indonesia International Bus and Truck (IIBT) dan Railway Tech.
Untuk memasuki pameran ini pengunjung tidak dipunggut biaya apapun atau geratis, pameran sendiri buka mulai jam 10.00 - 17.00 WIB dari 29 Maret sampai 1 April 2017.