Arcandra Tahar Puji Skuter Listrik Buatan Lokal Berlabel Gesits
Arcandra mengaku sudah tidak biasa mengendarai motor karena ia hal tersebut terkakhir dilakukannya pada tahun tahun 1995.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Fajar Anjungroso
Berita Ini Sudah Mengalami Ralat dari Judul Sebelumnya: Arcanda Tahar Puji Skuter Listrik Buatan 'Pribum' Berlabel Gesits
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kamis (19/10/2017) pagi, Garasindo Group dan kelompok mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) memamerkan produk motor listrik mereka di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Menteri ESDM Ignasiun Jonan langsung mengendarai produk yang dinamai 'GESITS' itu di halaman Kementerian ESDM.
Jonan nampak mengelilingi halaman kementerian ESDM dengan motor dengan tipe skuter tersebut, sesekali ia juga terlihat tancap gas.
"Enak (mengendarainya), ini lebih mulus, desainnya bagus," ucap Jonan, Kamis (19/10/2017).
Namun berbeda dengan wakilnya, Arcandra Tahar, tidak mengendari motor tersebut, ia hanya duduk dan sedikit-sedikit menarik gas.
Arcandra mengaku sudah tidak biasa mengendarai motor karena ia hal tersebut terkakhir dilakukannya pada tahun tahun 1995.
"Saya terakhir tuh mengendarai motor pada tahun 1995," cerita Arcandra sambil duduk di motor GESITS, Kamis (19/10/2017).
Baca: Screenshot Foto Pelanggaran Lalu Lintas Bisa Jadi Bukti Tilang
Sekitar 10 menit duduk diatas motor dan mencoba menarik gas, Arcandra pun memuji kondisi motor yang didesain berwarna hitam dengan lampu LED di sisi depan motor pada bagian kanan dan kirinya.
"Enak ya motornya, dulu di Bandung terakhir mengendarai motor," ungkap Arcandra.
Rencananya Garasindo Group akan memproduksi skuter asli made in pribumi ini pada 2018 mendatang dengan produksi pertama sebanyak 50 ribu unit.
Harun, Managing Director GESITS, menuturkan untuk harga masih didiskusikan dan akan disesuaikan dengan motor skuter mesin atau berada dikisaran Rp 16 juta hingga Rp 20 juta.
"Targetnya gak bakal lebih dari Rp 20 juta, targetnya Rp 16 juta, kita masih diskusikan," ucap Harun di kesempatan yang sama.
GESITS memiliki daya 5kw dengan torsi mencapai 15 Nm pada 3000 rpm dan motor digerakan dengan baterai Lithium-ion yang dilengkapi sistem manajemen baterai yang seluruhnya merupakan produk dalam negeri.
Dalam kondisi baterai terisi daya penuh GESITS mampu menempuh jarak 80-100 Km dengan kecepatan maksimum mencapai 100 K per jam.
Hanya dibutuhkan waktu maksimal 3 jam untuk mengisi ulang energi pada baterai GESITS.