TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak lama komunitas pecinta motor gede (moge) dengan kubikasi mesin di atas 500 cc rindu akan kompetisi balap moge yang bisa memfasilitasi passion mereka sebagai penyuka kecepatan. Terakhir, kompetisi balap moge digelar 13 tahun lalu di Jakarta.

Setelah belasan tahun vakum, kompetisi ini kembali digelar dengan melibatkan seratus lebih starter dari  23 klub dan komunitas moge se-Indonesia lewat kemasan acara meriah 'Indonesia Big Bike Drag Race Championship 2017' di Lanud Rumpin milik TNI AU di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, selama dua hari, Sabtu-Minggu (28-29/10/2017).

Sirkuit yang digunakan di ajang  'Indonesia Big Bike Drag Race Championship 2017' ini amat menarik, karena memanfaatkan runway pesawat TNI AU yang memiliki panjang total 1800 meter.

“Indonesian Big Bike Drag Race Championship” (IBBDRC) adalah acara drag race untuk big bike yang pertama kalinya diadakan kembali sejak tahun 2004.

Acara ini diselenggarakan atas kerja sama dealer resmi Harley-Davidson, Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta, dan komunitas pencinta kecepatan, Speed Lovers.

Seri pertama IBBDRC mengambil tema “The Legend is Back” dan memainkan 8 kelas drag race, yaitu:

1. Kelas Street sampai dengan 750cc
2. Kelas Sportster sampai dengan 1200cc
3. Kelas Dyna dan Softail sampai dengan 1550cc Evolution & Twin Cam Engine
4. Kelas Dyna dan Softail sampai dengan 1900cc Twin Cam engine
5. Kelas Touring sampai dengan 1550cc Evolution & Twin Cam Engine
6. Kelas Touring sampai dengan 1900cc Twin Cam Engine
7. Kelas FFA Harley-Davidson Street, Sportster, Dyna, Softail, Touring and Vrod
8. Kelas FFA Umum untuk semua tipe dan dan merk kendaraan bermotor roda 2 minimum 600 cc ke atas

“Sebagai dealer Harley Davidson di Indonesia, kami sangat mendukung acara ini,” tutur Sahat Manalu, Dealer Principal Anak Elang Harley-Davidson òf Jakarta.

Dia menjelaskan, acara ini menjadi menarik karena memuaskan antusiasme masyarakat terhadap dunia otomotif, khususnya balap moge. Apalagi di Indonesia sangat jarang digelar ajang seperti drag race semacam ini walaupun di negara asalnya di Amerika Serikat, Harley-Davidson sudah sangat terkenal di dunia drag race.

Salah satunya dengan tipe Street Rod, yang tipe terbarunya telah hadir di Indonesia pada Agustus 2017,” papar biker senior ini.

Suherli, Direktur Harley Owners Group (HOG) Anak Elang Jakarta Chapter menyatakan dukungannya untuk acara ini.

“Sebagai biker, khususnya dari Harley Owners Group, kami mendukung acara ini yang merupakan salah satu dari kegiatan positif para biker. Selain kami melakukan gathering, touring sambil bakti sosial, para biker juga memiliki sisi lain yaitu prestasi. Tidak mudah untuk menjadi pebalap drag race dan juga membangun motor untuk drag race,” kata Suherli.

“Kami juga antusias untuk dapat lebih mengenal dan memperkenalkan para builder atau ahli modifikasi Indonesia yang turut berpartisipasi," imbuhnya.

Dia menegaskan, ajang ini tetap mengutamakan profesionalitas dan aspek safety untuk semua pebalap dan semua pihak yang terlibat.

Hari pertama, Sabtu, 28 Oktober kemarin diisi dengan kegiatan Scruittenering, technical meeting dan sesi latihan. Hari kedua, hari ini diisi dengan race dan sore sampai malam diisi dengan awarding untuk para pemenang yang diisi dengan acara hiburan.