Wuling Confero S, MPV Car of The Year 2017 Versi Majalah MobilMotor
Finalis mobilmotorICOTY 2017 finalis didominasi mobi-mobil penumpang kelas menengah, seperti Wuling Confero S, kehadiran Suzuki Ignis.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mobil multipurpose vehicle (MPV) pendatang baru, All New Wuling Confero S, meraih predikat Car of The Year 2017 versi Majalah mobilmotor. MPV produksi Wuling Motors ini dinobatkan sebagai pemenang menyisihkan MPV-MPV lain di kelasnya berdasarkan penilaian dewan juri yang terdiri dari 9 orang.
MPV yang mampu mengangkut tujuh sampai delapan penumpang ini meraih nilai total 3.963,75. Dalam ajang mobilmotor Car of The Year 2017 ini terdapat 29 mobil yang menjadi finalis yang terbagi dalam 9 kategori.
Rudi Kurniadi, Pimpinan Redaksi majalah mobilmotor mengatakan, penilaian masing-masing mobil terdiri dari tiga aspek. Yakni, aspek teknis, after sales dan service serta aspek kehandalan mobil saat dikendarai.
Kehadiran pendatang baru All New Wuling Confero S di percaturan otomotif Indonesia dinilai tim juri berhasil menyedot perhatian masyarakat termasuk saat pengujian berlangsung.
"Kualitas pembuatan, bahan yang dipergunakan hingga handling saat dipacu mendapat nilai baik dari para juri. Walau masih ada pertanyaan mengganjal bagaimana dengan purnajualnya," ungkap Rudi Kuniadi. Pihak Wuling Motors ke konsumen menjanjikan garansi 5 tahun.
Rudi menjelaskan, sembilan anggota dewan juri terdiri dari 5 juri independen untuk menilai kualitas kendaraan secara langsung serta 4 juri yang bertugas mengukur performa mobil-mobil finalis.
Selama pengujian, semua mobil diperlakukan sama termasuk dalam penggunaan bahan bakarnya, sesuai spesifikasi masing-masing. Bahan bakar yang dipergunakan adalah produk Pertamina meliputi Pertamax, Pertamax Turbo dan PertaminaDEX.
Finalis mobilmotorICOTY 2017 finalis didominasi mobi-mobil penumpang kelas menengah. Seperti Wuling Confero S, kehadiran Suzuki Ignis yang baru saja mengaspal sangat mengundang penasaran para juri.
Teknologi yang disandang para finalis pun sudah jauh lebih maju, beberapa mobil bensin telah dilengkapi dengan turbo, intercooler dan injeksi langsung.
Teknologi turbo di mesin 1.500cc menghasilkan performa luar biasa, tenaga besar serta akselerasinya yang sangat baik tidak membuat boros BBM. Dan tentunya mesin ini memerlukan pesyaratan khusus untuk bahan bakarnya, cocok mempergunakan Pertamax Turbo ron 98.
Finalis bermesin diesel turbo dan sistem injeksi Common Rail yang sangat efisien, tidak beda dengan mesin bensin tarikan dan efisiensinya sangatlah baik. Suatu hal baru, mesin diesel bisa dipergunakan sebagai kendaraan harian selain efisien juga bersuara lebih halus serta rendah kadar partikel karbon pada gas buangnya. Diesel saat ini sudah muali populer dipergunakan dikendaraan penumpang kecil.
Perubahan yang terjadi sudah sangat jauh dibanding saat ICOTY pertama kali diselenggarakan oleh majalah mobilmotor, dimana sistem injeksi baru dipergunakan pada mobil-mobil kelas atas dan turbo baru pada mobil-mobil untuk keperluan khusus.
Ini merupakan tantangan bagi para juri dalam menilai, dimana perubahan demi perubahan harus bisa dirasakan dan dibedakan.
“Dengan menghadirkan mobilmotor Indonesian Car of The Year 2017, kami menyuguhkan secara tuntas apa yang sebaiknya dipilih oleh konsumen mobil di Indonesia,” ungkap Rudi Kurniadi.