Masukan Konsumen Jadi Pertimbangan Ubahan pada Toyota Yaris Facelift
Baru saja meluncur, New Yaris sudah ditargetkan terjual ribuan unit per bulan oleh Toyota. Toyota rupanya siap merebut kembali pasar hatchback
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru saja meluncur, New Yaris sudah ditargetkan terjual ribuan unit per bulan oleh Toyota.
Toyota rupanya siap merebut kembali pasar hatchback. Tapi gimana caranya.
Menurut Henry Tanoto, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor, diharapkan New Yaris bisa terjual 1.200 unit per bulan.
"Caranya, pertama semoga New Yaris yang segmennya berjiwa muda ini cocok buat mereka yang ingin tampilan sporti dan melihat fun to drive itu penting," sebut Henry, Selasa (20/2/2018).
Baca: Jawaban Toyota Yaris Facelift Masih Pertahankan Mesin Lawas
Henry juga menyebutkan, kalau New Yaris sudah mendapat masukan dari konsumen Yaris generasi sebelumnya.
"Berdasarkan apa yang kita pelajari dari pengguna Yaris lama, di New Yaris ini kita tampilkan beberapa improvement itu," katanya.
"Harapannya strategi kami ini bisa menyesuaikan dengan kebutuhan di medium hatchback, itu salah satu target kami semoga bisa tercapai," tambah Henry.
Kemudian, ia juga mengatakan kalau target tersebut bisa realistis dengan memperkuat jaringan.
"Masuknya ke kabupaten dan kota-kota kecil, harapannya kita bisa lebih dekat dengan customer sehingga pelayanan bisa dirasakan maksimal oleh pelanggan," jelasnya.
Seperti diketahui, saat ini sudah tersedia 317 jaringan outlet Toyota di seluruh Indonesia.
"Rencananya akan tambah 10 dealer lagi sampai akhir tahun 2018, jadi sekitar 325-an outlet," tutup Henry.