TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi dijadwalkan akan membuka secara resmi pameran akbar otomotif Gaikindo Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 yang akan berlangsung mulai besok, Kamis (19/4/2018) di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, sehari menjelang pembukaan hari ini, Rabu (18/4/2018) mengatakan, pihaknya telah memperoleh informasi resmi dari pihak Istana tentang kesediaan Presiden Jokowi membuka event pameran tahunan ini.

Jokowi dijadwalkan meresmikan IIMS 2018 besok pukul 09.00 WIB ditandai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Apa saja agenda Presiden usai membuka IIMS 2018?

Hendra Noor Saleh mengatakan, begitu usai seremoni pembukaan, Presiden Jokowi akan berkeliling dari hall ke hall di JIExpo untuk melihat dari dekat beberapa booth peserta IIMS 2018.

"Pembukaan akan ditandai dengan menyanyikan Indonesia Raya dan akan dilakukan pukul 09.00 WIB. Sesuai jadwal, setelah opening dilanjutkan sesi foto. Lalu, Presiden akan berkeliling dengan mobil golf dari selasar dan mampir ke booth agen pemegang merk," kata pria yang akrab disapa Kohen ini.

Presiden kemudian turun dari mobil golf di selasar Hall D2. Kemudian, Presiden akan berjalan kaki menuju A3 (booth Mitsubishi dan Suzuki) serta sejumlah booth agen pemegang merk (APM) lain.

"Pak Jokowi juga akan sambangi booth motor custom. Kemudian ke hall lain dan terakhir yang akan dituju adalah Hall B3 yang ditempati booth industri kendaraan pedesaan AMMDES dan Fin Komodo," ungkap Kohen.

Di booth ini akan dipajang untuk bisa dilihat dari dekat oleh Presiden Jokowi tiga mobil listrik karya para mahasiswa dari tiga kampus perguruan tinggi Tanah Air. 

Yakni, masing-masing mobil listrik karya mahasiswa Universitas Brawijaya, UII Yogyakarta dan Universitas Gadjah Mada.

Baca: Ini Dia Harga Jual Dua Tipe Skutik Maxi Series Terbaru, Yamaha Lexi

"Sesudah dari booth perindustrian di Hall B3 ini, ada rencana Presiden akan doorstop dengan media," ungkap Kohen.

Dia menambahkan, selain mengundang Presiden Jokowi, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto seminggu lalu sudah menyatakan kesiapannya hadir di acara pembukaan.

Empat menteri lainnya akan hadir termasuk Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Ketua Bekraf Triawan Munaf.

Enam duta besar negara sahabat juga dijadwalkan akan hadir.