Siasat Berkendara ala Dokter Biar Tak Mudah Lelah saat Berpuasa
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi orang yang berpuasa dan tetap menjalankan rutinitas seperti biasa, termasuk mengemudi
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puasa di bulan suci Ramadhan adalah ibadah yang wajib dilakukan oleh seluruh umat Islam.
Puasa tidak menjadikan halangan untuk manusia tetap menjalankan aktivitas dan rutinitas harian.
Tapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi orang yang berpuasa dan tetap menjalankan rutinitas seperti biasa, termasuk mengemudi baik pakai mobil atau motor.
Menanggapi hal ini, Dr. Nelwati selaku Kepala Penunjang Medis di Rumah Sakit Hermina Galaxy Bekasi mengatakan bagi pengendara dianjurkan untuk lebih memperbanyak minum.
"Dianjurkan meminum sebanyak dua liter pada saat berbuka dan sahur dengan takaran dua gelas," kata Dr. Nelwati di Jakarta, Sabtu (12/5/2018).
Baca: Kapolri Tinjau Lokasi Pemboman di Gereja Kristen Indonesia Surabaya
"Manusia tidak akan mati jika tidak ada makanan dalam waktu satu minggu, tapi kalau tidak ada minum bisa mati, karena tak ada cairan. Karena untuk diketahui tubuh kita 80 persennya adalah cairan," katanya menambahkan.
Untuk itu, bagi para pengendara pada saat menjelang berbuka untuk tidak langsung memakan atau minum sebanyak mungkin, melainkan cukup dengan segelas air dan memakan yang manis-manis terlebih dahulu.
"Mangkanya kalau puasa sering dianjurkan makan buah-buah yang manis, kalau kurma itu karbohidrat dan seratnya bagus sehingga cepat dicerna, setelah memakan kurma 1-2 butir istrahat dulu sholat, habis itu baru makan besar," bebernya.