Michelin Hadirkan XCD2, Ban untuk Medium Pick Up yang Biasa Angkut Muatan Berlebih
Ban ini diluncurkan di kawasan Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, dengan mengundang komunitas pemilik Mitsubishi L300, Eltitusi Indonesia.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Michelin Indonesia menghadirkan ban terbaru untuk kendaraan niaga ringan jenis medium pick up di Indonesia, Michelin XCD2, di pasar Indonesia, Minggu (8/7/2018). Michelin XCD2 didesain khusus untuk medium pick up yang biasa membawa muatan berlebih seperti Mitsubishi L300 dan sejenisnya, yang populasinya sangat banyak di Indonesia.
Ban ini diluncurkan di kawasan Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, langsung oleh President Director PT Michelin Indonesia, Fritz Mueller, dengan mengundang 100 lebih member komunitas para pemilik Mitsubishi L300 yang tergabung dalam wadah komunitas L300 Indonesia, Eltitusi, dengan melibatkan sekitar 70 kendaraan.
Mereka mewakili sekitar 4.000 member Eltitusi yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kami sangat senang hari ini bisa memperkenalkan produk ban Michelin XCD2 yang akan membantu meningkatkan nilai tambah bisnis, teman teman di komunitas Eltitusi," ungkap Fritz.
Fritz mengatakan, ban Michelin XCD2 dirancang dengan fokus untuk memaksimalkan bisnis para pemilik kendaraan, serta mengutamakan aspek keselamatan dan efisiensi pemakaian.
Karenanya ban ini didesain dengan menggunakan material khusus, kombinasi antara material karet alam dan karet sitentis.
Ricki Agus, Manajer B to B PT Michelin Indonesia mengatakan, Michelin XCD2 menggunakan kompon beberapa lapis-lapis.
"Kompon pertama 100 persen menggunakan karet alam yang keras, kompon kedua gunakan kompon karet sintetis saat membawa muatan banyak dan berat sekaligus kurangi panas pada ban, lalu lapisan cushion," jelas Agus.
Lapisan karet alam yang keras ini melindungi lapisan dalam yang lebih lunak yang terbuat dari karet sintetis.
Agus juga menyebutkan, diameter benang pada Michelin XCD2 50 persen lebih besar dan 50 persen lebih kuat dibandingkan XCD, membantu mendinginkan ban.
Dengan lapisan karet di bawah sidewall pada XCD2, membuat kendaraan lebih nyaman saat handling, handling lebih stabil. Michelin XCD5 mendapatkan tambahan 5 kawat baja, sehingga daya tahan bead menjadi lebih baik dan membuat ban tidak mudah rusak saat dilakukan pemasangan berkali-kali untuk kebutuhan rotasi berkala.
Baca: Kisah Andien Aisyah Menderita Tumor Payudara di Usia Remaja
"Kami di Michelin Indonesia menghadirkan ban terbaik untuk mereka berdasarkan hasil riset kami ke pasar dan saya ikut terlibat langsung di riset produk ban ini dengan mendatangi para pemilik L300 di pasar pasar tradisional di berbagai kota. Hasil riset ini kami komunikasikan dengan tim R&D Michelin di Thailand dan di Jepang," imbuh Putu Yudha selaku Marketing Director PT Michelin Indonesia.
Menyertai acara peluncuran ban XCD2 ini Michelin Indonesia juga menggelar kegiatan edukasi keselamatan berkendara melalui kompetivisi video blog untuk para member komunitas Eltitusi dan pengecekan kondisi ban sebelum rombongan peserta melakukan konvoi menuju Bromo.