Mobil Listrik Di Rusia Tidak Didukung Pemerintah, Ternyata Ini Alasannya
Mobil listrik ternyata tidak mendapat dukungan penuh dari pemerintah Rusia. Ternyata pemerintah Rusia punya alasan tersendiri
Editor: Gagah Radhitya Widiaseno
![Mobil Listrik Di Rusia Tidak Didukung Pemerintah, Ternyata Ini Alasannya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mobil-listrik-mitsubishi_20180803_201928.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Mobil listrik memang sudah dikampanyekan di beberapa negara maju seperti di Inggris, Amerika Serikat, dan lainnya.
Tapi justru di Rusia, mobil listrik justru tidak populer.
Bahkan pemerintah Rusia tidak mendukung pengembangan mobil listrik.
Hal itu diungkapkan oleh Naoya Nakamura, sosok yang baru saja resmi menjadi Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).
Baca: Mercy Jadul Diizinkan Parkir di Privilege Parking Mobil Listrik
"Tidak (populer), bisa dibilang pemerintah Rusia tidak punya keinginan yang kuat untuk berubah dari combustion engine ke elektrik. Jadi tidak ada dukungan sama sekali dari pemerintah," ujar Nakamura saat berada di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
"Karena Rusia kan negara yang mendapat keuntungan finansial dari minyak and gas," lanjutnya saat menceritakan pengalamannya selama dua tahun menjabat sebagai Presiden Direktur MMC Rus LLC (Distributor resmi Mitsubishi Motors Corporation di Rusia).
Selain itu, Nakamura juga bercerita bahwa Mitsubishi pernah menyumbangkan beberapa unit mobil listriknya ke pemerintah Rusia.
Sayangnya mobil listrik itu cuman dipakai untuk satu event saja.
Artikel ini telah tayang di GridOto.com dengan judul Ternyata Mobil Listrik Enggak Populer Lho Di Negara Maju Ini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.