TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan bengkel mobil Mobeng akan membuka 10 outlet baru tahun depan. Ekspansi 10 outlet baru tersebut akan difokuskan di kawasan pemukiman di wilayah Jabodetabek.

Wing Wiryadi Joe, Director PT Surganya Mobil Indonesia, perusahaan yang menaungi jaringan bengkel Mobeng mengatakan, pihaknya sebenarnya juga sudah menerima proposal penawaran kerjasama kemitraan untuk membuka outlet Mobeng di luar kota, termasuk di luar Jawa.

"Proposal dari calon mitra di daerah sudah ada yang masuk, misalnya dari Bali dan Solo. Tapi kita belum siap untuk segera buka outlet di daerah karena standar layanan kami harus terstandar dan sama level layanannya. Jadi fokus kita tahun depan di sekitar Jabodetabek dulu," ungkap Wing.

Mobeng menerapkan 2 model pengelolaan bengkel. Yakni, bengkel yang 100 persen didirikan dan dikelola oleh Mobeng sendiri dan bengkel yang didirikan bekerja sama dengan mitra atau pihak ketiga, dengan sistem bagi hasil dan manajemen operasional tetap dikelola oleh Mobeng.

Baca: Persija Jakarta Puncaki Klasemen Liga 1 2018, Kalahkan Bali United 2-1

Mobeng saat ini memiliki 10 jaringan bengkel, sebanyak 8 bengkel diantaranya berlokasi di Jabodetabek. Yakni, di Harapan Indah (outlet pertama) dan Jatibening, Bekasi; di BSD, Serpong dan Ciputat (Tangerang Selatan), Cinere, Sawangan di Depok dan di Karawaci, Tangerang.

Dua outlet lainnya berlokasi di Jl Jemursari, dan di Citraland, Surabaya. Wing menjelaskan, dari 10 outlet saat ini, 3 diantaranya merupakan outlet hasil kerjasama dengan mitra.

Antonius Leo Paul, Deputy Director Operation Mobeng, PT Surganya Mobil Indonesia mengatakan, pihaknya kini dan ke depan membidik pasar milenial dan keluarga muda. Segmen pasar ini menurutnya banyak berada di kawasan pemukiman, penyangga Jakarta.

"Di kawasan di pinggiran Jakarta banyak berdiri perumahan baru dan kita ingin menyasar generasi Z, milenial yang tinggal di kawasan tersebut. Kita akan kuatkan jaringan kita di sekitar kawasan tersebut sebelum masuk ke Jakarta," ungkap Antonius.

Bengkel Mobeng dilengkapi dengan lift untuk kebutuhan servis mobil konsumen untuk memberikan layanan yang lebih cepat sekaligus memberikan keamanan maksimal kepada tenaga mekanik yang bekerja.

"Kita edukasi customer sebagai partner. Misal untuk ganti oli kita edukasi customer untuk dapatkan oli berkualitas bagus dan pulang puas," ungkap Antonius.

Wing Wiryadi Joe menambahkan, setiap outlet Mobeng menyediakan layanan antaran gratis untuk pembelian aki mobil dengan radius jangkauan 15 kilometer dari lokasi bengkel.

"Kita memberikan layanan servis cepat untuk ganti oli, ganti ban, ganti aki serta layanan tune up. Untuk layanan tune up ini tak sampai satu jam menggunakan bahan chemical yang aman buat mobil. Kami siapkan kalibrasi juga setiap tiga bulan untuk semya peralatan bengkel seperti kalibrasi untuk levelling lift untuk menjamin akurasinya," jelas Wing.

"Kami memberikan pengecekan gratis ke customer, mulai dari lampu, wiper, aki dan air aki, rem, kembangan telapak ban dan lain lain. Itu kami berikan layanan gratis untuk 18 item besar. Kita juga berikan buku perawatan berkala ke customer," beber Wing.

Antonius menambahkan, pihaknya berani memposisikan layanan Mobeng hampir setara layanan bengkel resmi agen pemegang merk tapi dengan harga lebih terjangkau. 

Baca: All New Wrangler Resmi Dijual di Indonesia, Pemasarannya Ditangani Distributor Baru

"Orang Indonesia beli mobil biasanya bukan sekedar alat angkut, tapi juga sebagai aset yang selalu dirawat. Karenanya bisnis bengkel mobil umum memiliki prospek bisnis yang sangat bagus," imbuh Antonius.

"Kita tidak takut menghadapi persaingan dengan kompetitor karena kita kedepankan keunikan layanan kita, yakni mengutamakan aspek safety, dan aspek profesionalisme," ujar Antonius.