TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Mengikuti jejak Mitsubisi Xpander, rupanya Nissan Motor Indonesia (NMI) tak keberatan bila All New Livina dijual secara fleet.

Bahkan untuk dijadikan armada transportasi umum layaknya taksi sekalipun.

Kondisi ini disampaikan oleh Head of Product Communication NMI Hana Maharani, yang menjelaskan bila ada permintaan pasarnya, maka hal tersebut sah-sah saja karena mobil yang sudah dibeli tergantung konsumennya digunakan untuk apa.

"Boleh saja, karena pada dasarnya siapa pun yang beli mobil bisa digunakan untuk apa saja. Tapi kalau bisa untuk fleet seperti taksi memang belum ada omongan yang mengarah ke sana," ucap Hana kepada wartawan di Tangerang, Senin (4/3/2019).

Meski demikian, sampai saat ini Hana menggaku memang belum ada permintaan dari sisi penjualan fleet baik untuk dijadikan mobil operasional perusahaan maupun taksi.

Baca: Konsumen Xpander Nyebrang ke Livina? Ini Kata Mitsubishi

Namun bila kesempatan tersebut datang, akan dijadikan suatu pertimbangan tersendiri.

Untuk saat ini, Nissan sendiri masih dalam tahap konsentrasi mengenalkan All New Livina melalui peluncuran regional di beberapa kota besar yang ada di Indonesia.

Termasuk dengan penambahan jaringan diler Nissan baru.

"Jika ada dealing pasti kami pertimbangkan. Pada dasarnya boleh-boleh saja kalau ada yang beli. Sekarang kita sedang regional lounch untuk Livina di beberapa kota dalam bulan Maret ini, untuk diler ada tiga di bulan ini juga," ucap Hana.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nissan Tak Keberatan Livina Baru Jadi Taksi"