Truk Otonom Mulai Jalani Pengetesan untuk Layani Kiriman Pos di AS
Startup yang berbasis di San Diego, TuSimple mengatakan, truk-truk akan mulai mengangkut surat antara fasilitas USPS di Phoenix dan Dallas
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Layanan Pos Amerika Serikat (AS) pada hari Selasa memulai tes pengangkutan surat selama dua minggu di tiga negara bagian Barat Daya menggunakan truk otonom yang melaju tanpa pengemudi.
Peristiwa ini merupakan langkah maju dalam upaya mengkomersialkan teknologi kendaraan otonom untuk mengangkut barang.
Startup yang berbasis di San Diego, TuSimple mengatakan, truk-truk otonomnya akan mulai mengangkut surat antara fasilitas USPS di Phoenix dan Dallas untuk melihat bagaimana teknologi yang baru lahir ini dapat meningkatkan waktu dan biaya pengiriman.
Namun demikian, seorang pengemudi keselamatan dan mekanik akan duduk di belakang kemudi untuk campur tangan jika dibutuhkan.
Jika uji coba ini berhasil, maka akan menandai pencapaian industri penggerak otonom dan solusi bagi perusahaan yang kekurangan pengemudi.
Baca: Huawei Melawan, Kami Tak Butuh Chip Buatan Amerika
Program percontohan melibatkan lima perjalanan pulang pergi, masing-masing berjumlah lebih dari 2.100 mil (3.380 km) atau sekitar 45 jam berkendara.
Tidak disebutkan apakah pengiriman surat secara mandiri akan berlanjut setelah uji coba dua minggu tersebut.
"Pekerjaan dengan TuSimple adalah inisiatif pertama kami dalam transportasi jarak jauh yang otonom," kata juru bicara USPS, Kim Frum seperti dikutip dari Reuters, Selasa (21/5/2019).
Frum menambahkan, penelitian dan pengujian ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk mengoperasikan kendaraan masa depan yang akan menggabungkan teknologi baru.
TuSimple dan USPS menolak mengungkapkan biaya program, tetapi Frum mengatakan tidak ada uang pajak yang digunakan.
Yoyok/Sumber: Reuters
Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Truk tanpa sopir memulai jalani tes pengiriman surat untuk Layanan Pos di AS