Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Untung Rugi Punya Outlander PHEV, Pantang Diparkir di Bawah Matahari Langsung

Outlander Plug-in Hybrid Electrified Vehicle atau PHEV mendapat respons positif dari masyarakat Indonesia.

Penulis: Fajar Anjungroso
zoom-in Untung Rugi Punya Outlander PHEV, Pantang Diparkir di Bawah Matahari Langsung
Tribunnews/Dea Duta Aulia
Pengisian daya Mitsubishi Outlander PHEV di GIIAS 2019, ICE BSD, Tanggerang, Kamis (18/7). (Tribunnews/Dea Duta Aulia) 

"Perawatan PHEV ini sama saja karena mobil masih memiliki mesin bensin yang fungsinya sebagai generator. Jadi, masih ada jadwal pergantian oli dan sebagainya," ujar dia.

Sayangnya, komponen paling utama pada Outlander PHEV yakni baterai, tidak murah karena teknologi yang diusung masih mahal. Harga baterai diperkirakan mencapai Rp 200 juta.

"Masa hidup baterai ini bisa sampai 10 tahun. Guna meringankan beban pemilik juga, Mitsubishi memberikan garansi tiga tahun atau setara dengan 100.000 kilometer untuk baterai dan mobilnya. Jadi jangan khawatir," kata Boediarto.

2. Ketangguhan sebagai mobil harian

Sebagai kendaraan penumpang, Outlander PHEV tentu harus bisa diandalkan sebagai mobil harian. Dalam artian, mobil harus 'bandel' untuk melintas di cuaca panas maupun hujan.

Dijelaskan Boediarto, pada dasarnya menggunakan Outlander PHEV sama saja ketika membawa mobil konvensional. Namun memang harus ada beberapa hal yang patut diperhatikan khususnya ketika parkir.

"Diusahakan supaya parkir tidak di bawah matahari langsung, khususnya untuk wilayah Jabodetabek. Karena baterai mobil tempatnya di bawah (lantai)," ujar dia.

Berita Rekomendasi

Ketika baterai terlalu panas, usia dari komponen itu bisa surut. Sama hal nya seperti baterai pada ponsel maupun powerbank. Fluktuasi temperatur sangat berpengaruh pada usia baterai.

"Tidak usah repot membayangkan seberapa panas baterai bila mobil diparkir di bawah matahari langsung. Rasakan saja temperatur di kabin mobil, pasti panasnya melebihi panas di luar. Jadi sebaiknya di hindari," kata Boediarto.

Sedangkan pada situasi hujan hingga banjir, Outlander PHEV hanya memiliki satu pantangan. Yakni, jangan sampai melaju di jalan yang genangan airnya melebihi setengah ban.

SUV ramah lingkungan Mitsubishi Outlander PHEV diluncurkan di GIIAS 2019, Kamis (18/7/209). SUV hybrid ini menghadirkan dua pilihan warna Ruby Black dan Silky White dan ditawarkan dengan harga Rp 1.289.000.000.
SUV ramah lingkungan Mitsubishi Outlander PHEV diluncurkan di GIIAS 2019, Kamis (18/7/209). SUV hybrid ini menghadirkan dua pilihan warna Ruby Black dan Silky White dan ditawarkan dengan harga Rp 1.289.000.000. (TRIBUNNEWS/LITA FEBRIANI)

"Sebenarnya ini tidak berlaku untuk Outlander PHEV saja, tapi juga semua mobil. Karena batasan standar pabrikan memang segitu. Bila melebihi ditakutkan timbul masalah yang tidak diharapkan," kata dia lagi.

3. Manfaat Lainnya

Menggunakan mobil yang rendah emisi, tentu punya banyak manfaat lingkungan. Gas buang lebih rendah, mobil lebih kedap karena suara yang dihasilkan tidak meraung, dan sebagainya.

Outlander PHEV juga memiliki manfaat lain yakni dapat digunakan sebagai sumber daya listrik dalam keadaan darurat.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas