TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Indonesia Cross Country Rally Team, setelah merampungkan seluruh persiapan yang dimulai sejak hari Rabu (7/8/2019). Dua mobil balap yang digunakan Memen Harianto dan Wijaya Kusuma, dipastikan telah siap berlaga dalam AXCR 2019. Begitu pula dengan dua sepeda motor yang akan dikendarai oleh Rudy Poa dan Fathir Muchtar.

Kepastian siap berlaga di Asia Cross Country Rally 2019, setelah seluruh kendaraan dari Indonesia Cross Country Rally Team (IXCR Team) lolos scrut yang berlangsung di Grand Palazzo, Pattaya, Thailand, Sabtu  (10/8/2019).

Balap hari ini, Minggu (1/8/2019) menempuh jarak sejauh 502, 01 kilometer dengan titik start di Grand Palazzo hotel dan finish di Nakhonnayok.

Start SS 1 berada di Sakaeo yang harus ditempuh sejauh 177,35 kilometer, sedangkan Jarak SS 1 yakni sehingga total jarak tempuh pada hari pertama adalah 207, 23 kilometer dengan finish di Sanamchai Khet. Dari garis finish SS1, peserta harus menempuh jarak 117 kilometer untuk menuju hotel yang berada di Nakhonnayok – Thailand.

Sebelum melakukan start pada 11 Agustus, hari ini seluruh peserta diajak mengikuti ceremony start yang berada di Walking Street - Pantai Pattaya, Thailand.

Area yang biasanya tidak bisa dilalui kendaraan roda empat, kali ini digunakan khusus bagi peresmian balapan Asia Cross Country Rally 2019. Termasuk Indonesia Cross Country Rally Team dan 3 pembalap motor yang juga dari Indonesia.

Persiapan tentunya telah dipastikan oleh seluruh tim, begitu pula dengan strategi yang akan dipersiapkan dalam melibas medan yang tergolong panjang.

Rudy Poa sebagai tim manager IXCR Team mengatakan sistem navigasi dengan peta manual bagi pembalap motor merupakan hal baru, tetapi yang harus diperhatikan adalah mengukur kemampuan dari stamina tubuh.

Dia mengatakan, dengan jarak yang cukup jauh, untuk balapan pada SS pertama dia berharap agar seluruh pembalap mengetahui ‘pace’.

Baca: Rossi Meramal Tiga Nama yang Akan Jadi Juara MotoGP Austria

"Menyiapkan tenaga dengan tidak memforsir sejak awal, hal ini juga saya lakukan karena harus mengukur batas diri. Strategi ini juga diterapkan pada hampir seluruh peserta yang mengikuti balapan pada AXCR 2019. Paling tidak untuk SS pertama, mayoritas hanya mengeluarkan kemampuannya sebanyak 60 – 70 persen saja,” kata dia.

Strategi ini juga diberikan kepada IXCR Team yang menggunakan mobil, Memen Harianto dengan navigator Rimhalsyah dan juga kepada Wijaya Kusuma bersama Lody Natasha.

Keduanya sebenarnya telah siap, tetapi Memen Harianto yang menggunakan mobil Jeep Custom untuk pertama kalinya berlaga di AXCR tentu membutuhkan adaptasi. Begitu Pula dengan Wijaya Kusuma yang baru pertama kali balapan pada tahun ini.

Dengan segala persiapan dan strategi, tentunya Indonesia Cross Country Rally Team semakin mantab untuk berlaga. Namun dukungan dan doa dari seluruh Rakyat Indonesia, pastinya akan menjadi tenaga tambahan bagi seluruh tim dalam meraih prestasi tertinggi dalam Asia Cross Country Rally (AXCR) 2019.