TRIBUNNEWS.COM - Komitmen Hyundai soal masa depan mobilitas memang perlu diacungi jempol. Kali ini Hyundai Motor Company mengesampingkan kompetisi, demi fokus akan misi kemanusiaan.

Diperkenalkannya Hyundai IONIQ Electric, kendaraan mobil listrik ini dapat membangun lingkungan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan kepemimpinan dalam teknologi clean mobility.

Hyundai IONIQ Electric sendiri adalah generasi terbaru dari kendaraan bermotor ramah lingkungan. Meski bertenaga listrik, Hyundai tetap memberikan inovasi, kecanggihan, dan desain berkualitas.

Dengan kapasitas baterai lithium-ion polymer 38,3 kWh, Hyundai IONIQ Electric dilengkapi dengan pengisian daya secara cepat (50-kW), yang dapat diisi ulang hingga 80 persen hanya dalam 57 menit. Ketika baterai terisi penuh, Hyundai IONIQ Electric dapat menempuh jarak rata-rata mengemudi hingga 373 km (berdasarkan NEDC).

Tidak perlu khawatir soal stasiun pengisian daya, Hyundai Motor Company juga akan berkontribusi untuk memelihara ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia, termasuk dalam kelistrikan, stasiun pengisian daya, baterai, bagian-bagian Kendaraan Listrik, bahan baku,dan lain-lain.

Interior dan Eksterior

Soal desain, Hyundai IONIQ Electric tidak kalah modern dengan mobil pada umumnya. Gaya bodi fastback yang anggun, dikombinasikan dengan panel datar pada bagian bawah dan saluran udara pada bemper depan guna meningkatkan efisiensi aerodinamis saat berkecepatan tinggi.

Terdapat glass sunroof pada bagian langit-langit, yang dapat Anda operasikan hanya dengan menekan tombol. Kemudian, teknologi LED hadir pada lampu utama depan, DRL, dan belakang.

Pada dashboard, console tengah, setir hingga pintu disematkan berbagai fungsi tombol yang menambah kesan futuristik pada mobil ini. Tidak lupa adanya TFT LCD berukuran 7 inci dan layar head unit berukuran 7 inci yang sudah bisa terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.

Fitur 

Berkendara tetap menyenangkan, meski Hyundai IONIQ Electric nol emisi. Hadir dalam 4 mode menyetir: Normal yang cocok untuk lalu lintas perkotaan dan berbagai kondisi jalan lainnya, Eco yang mampu menaikkan akselerasi dan torsi.

Adapun mode Eco+, cocok jika Anda ingin efisiensi daya karena mobil akan mengatur secara otomatis kecepatan mobil maksimal 90 km/jam dan menonaktifkan air conditioning. Selanjutnya mode Sport yang dapat meningkatkan level performa mobil elektrik.

Soal keamanan, Hyundai menawarkan paket teknologi lengkap yang dinamai Hyundai SmartSense Technology Package.

Terdiri dari notifikasi ketika mobil hendak menabrak objek dari sisi depan (Front Collision Warning), mendeteksi adanya pejalan kaki (Avoidance Assist dengan Pedestrian Detection), menjaga lajur kendaran supaya tetap berada di marka (Lane Keeping Assist) dan High Beam Assist.

Untuk rem, Hyundai kembali mengkondisikan kekuatan pada daya listrik. Semakin Anda kuat mengerem, semakin lama baterai bertahan lama.

Upaya Hyundai menghadirkan ekosistem mobil listrik inipun mendapat apresiasi dari pemerintah.