TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) memberikan apresiasi kepada Perusahaan Otobus (PO) Kramat Djati, Sinar Jaya dan Harapan Jaya.

Apresiasi diberikan atas capaian pada total 42 unit dari ketiga PO tersebut yang menggunakan Hino Bus RN 285, karena berhasil mencapai jarak tempuh 1 juta kilometer tanpa overhaul atau turun mesin.

Penyerahan apresiasi dilakukan di Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2020, yang digelar di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (8/3/2020).

Baca: Viral Video Petugas SPBU Berparas Cantik Layani Pembeli, Ternyata Penyanyi Dangdut Top

Baca: Ditangkap karena Narkoba, Ini Profil dan Jejak Karir Ririn Ekawati dari Deretan Sinetron hingga FIlm

Baca: Rumah Mewah Senilai 60 M Digadai sang Anak Hanya 3 M untuk Foya-foya, Orangtua Lapor Polisi

Bus Hino RN 285 yang berhasil mencapai 1 juta km merupakan bus dengan mesin common rail yang melayani rute penumpang di jalur Transjawa, dari Jakarta menuju kota kota di Jawa Tengah, Jawa Timur bahkan sampai ke Bali.

Direktur Penjualan dan Promosi HMSI, Santika Wardoyo mengatakan tanpa overhaul, tentunya membuat para pengusaha menjadi lebih hemat dan menguntungkan secara bisnis.

"Operasional kendaraan menjadi Iebih maksimal. Tanpa overhaul, armada bis tidak harus masuk ke bengkel dalam waktu lama, sekitar 5-7 hari. Sehingga bis bisa terus cari duit," tutur Santiko saat acara di GIICOMVEC 2020, Jakarta, Minggu (8/3/2020).

Dari sisi biaya, overhaul atau turun mesin juga butuh dana yang besar.

Karena sekali mesin overhaul biaya yang dikeluarkan berkisar Rp 70 juta.

"Inilah nilai keuntungan yang Hino Bus tawarkan. Armada bisnis terus berjalan dan terhindar dari cost maintenance yang tinggi sehingga profit dapat diraih dengan maksimal," terang Santiko.