TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mitsubishi Colt T120 sejak lama dikenal sebagai pick up legendaris yang dikenal handal dalam muatan dengan mesin bandel dan kaki-kaki kokoh.

Pick up ini sangat populer di era 1980-an sebagai sarana transportasi manusia dan barang antar kota, terutama di Pulau Jawa, sebelum pick up bermesin bensin lainnya dari Suzuki dan Daihatsu mengisi pasar di Indonesia.

Tak heran jika sampai saat ini populasinya masih cukup banyak, terutama di kawasan pedesaan di Pulau Jawa untuk angkutan barang dan hasil pertanian.

Di masanya, Mitsubishi Colt T120 hadir dalam 2 versi, versi pick up dan versi station untuk angkutan penumpang. Versi station bodinya dikerjakan oleh karoseri lokal.

Untuk versi pick up-nya, sejak lama Colt T120 mampu mengangkut barang melebihi tonasenya.

Seperti yang diposting netizen Rully Novianto di grup obrolan Sejarah Transportasi yang unggahannya Tribunnews simak Jumat, 20 Maret 2020.

Colt T 120 pick up warna abu-abu yang dia posting fotonya, menurut hitung-hitungannya ternyata sanggup membawa muatan bata merah hingga hampir 5 ton, tepatnya 4.960 kg.

Ini artinya muatannya diestimasikan mencapai 8 kali lipat dari payload yang diizinkan oleh Dinas Perhubungan.

"Fakta membuktikan. Bagaimana nggak terbukti kehandalannya.....pay load yang diijinkan cuma 620 kg tapi muatannya bisa nyampai 2500 biji batu bata....yang beratnya bisa mencapai kurang lebih 5000 kg. Betapa tabahnya mobil ini," tulis Rully Novianto.

Hitung-hitungannya, pick up ini memiliki bak panjang lebar dan tinggi 2.400x1450x30 mm.

Sementara untuk hitung-hitungan volume muatan untuk setiap 1 meter kubi bata dengan bata ukuran 5x10x25 cm per piece-nya, mencapai 1.250 batang bata merah atau 2 meter kubik untuk volume muatan jika sampai rata bak atau 2.500 biji bata merah.

Sementara, bata yang dimuatkan ke bak pick up ini mencapai 2x dari badan bak.

Maka, volume muatan bata merah pada pick up ini mencapai 2x2.500 biji bata merah atau hampir sekitar 5 ton.

Menanggapi postingan ini, sejumlah netizen memberikan komentar menarik.

"Colt e memang sasis e kuat mbah, gear e cuman sampai 5speed (plus mundur), built not for speed but built for rossa tenagane mbah," tulis Pulung Pamungkas Putranto.

"Mobil badak, caman top speednya payah, tpi jgan diremain tenaganya dan chasisnya kuat," tulis Yudha Utm.

"Pak saya pernah dagang mobil jenis ini belum selesai restorasi sudah di bayar kontan langganan saya dari Sukorejo Kendal," tulis Arif Supriyanto.

Penulis: Choirul Arifin