Catatan Mengejutkan di 1.000 Hari Kehadiran Wuling Motors di Pasar Otomotif Indonesia
Sebelum menghadirkan model baru ke pasar, tim R&D Wuling melakukan riset dan pengembangan dengan berusaha membaca selera dan kebutuhan pasar lokal.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 1.000 hari merupakan momen saat seorang bayi mulai terampil berlarian ke sana ke mari untuk mengeksplor dan mengenali dunia.
Dari keterampilan fisik dan motorik, dia mulai menunjukkan kemampuan bisa berjalan dengan baik. Dia mampu menaiki tangga atau menuruni jalan yang landai dan melompat hanya dengan satu kaki.
Layaknya manusia, potret perjalanan tumbuh kembang itu terlihat pada capaian Wuling Motors di Indonesia dalam 1.000 hari kehadirannya di pasar otomotif nasional.
Brand otomotif Tiongkok ini berhasil menembus dominasi pasar kendaraan roda empat Indonesia yang sejak lama dikuasai oleh brand-brand asal Jepang dan sebelumnya sulit digoyang oleh brand otomotif asal Eropa, dan juga AS serta Korea.
Wuling Motors berhasil melalui fase tersulit dengan keberhasilannya menghadirkan produk yang tepat sesuai kebutuhan pasar lokal, dengan didukung tim riset dan pengembangan (R&D) yang kuat dan benar-benar memahami selera konsumen lokal.
Setelah pabrik perakitannya di Cikarang, Jawa Barat, resmi beroperasi pada 11 Juli 2017, sekitar 40 hari kemudian model pertama Wuling rilis ke pasar, yakni Wuling Confero, pada 22 Agustus 2017.
Seri Confero merupakan model low MPV. Model ini mencoba menembus jantung pasar otomotif Indonesia yang pangsa pasarnya dikuasai model-model low MPV.
Ditawarkan dengan harga kompetitif dibandingkan kompetitornya di rentang Rp128,8 juta sampai Rp165,9 juta untuk varian tertinggi untuk Wuling Confero S, Confero sukses merebut pasar.
Menambah line up di model Confero, pada 2019 Wuling Motors kembali menambah varian Confero S ACT.
Seri Confero merupakan model low MPV. Model ini mencoba menembus jantung pasar otomotif Indonesia yang pangsa pasarnya dikuasai model-model low MPV.
Ditawarkan dengan harga kompetitif dibandingkan kompetitornya di rentang Rp128,8 juta sampai Rp165,9 juta untuk varian tertinggi untuk Wuling Confero S, Confero sukses merebut pasar.
Menambah line up di model Confero, pada 2019 Wuling Motors kembali menambah varian Confero S ACT.
Hingga Maret 2020, Wuling Confero (seluruh varian) membukukan penjualan sebanyak 26.550 unit, sebuah pencapaian penjualan yang lumayan mengagumkan untuk pemain baru di tengah-tengah dominasi kuat model low MPV dari brand Jepang.
Salah satu kunci keberhasilan Wuling Confero S menembus pasar adalah aspek value for money.