Lakukan Tiga Langkah Mudah Ini untuk Cegah Timbulnya Karat di Bodi Mobil
Besi atau logam yang berkarat bersifat rapuh, mudah larut dan bercampur dengan logam lain.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Bagi pemilik kendaraan yang senang mencuci mobil sendiri, hindari mencuci di bawah terik matahari atau di bawah pohon.
Gunakan alat yang sesuai dan jangan paksakan memakai air tanah yang kurang layak.
Pastikan seluruh bagian mobil kering sempurna dan lakukan inspeksi bodi mobil dari potensi karat, ditandai oleh noktah berwarna merah di permukaan logam yang mengelupas saat dikerok.
2. Segera Lakukan Body Repair
Meski hanya baret, jangan tunda untuk melakukan perbaikan bodi mobil yang rusak karena merupakan pintu masuk terbentuknya karat.
Auto2000 sebagai dealer Toyota terbesar di Indonesia saat ini memiliki 22 fasilitas Body and Paint (BP) yang memberikan kemudahan perbaikan bodi kendaraan.
Konsumen bisa datang juga ke bengkel Auto2000 yang tidak memiliki fasilitas BP karena teknisi Auto2000 yang akan mengurus ke fasilitas BP terdekat.
Proses booking dapat dilakukan via website Auto2000, sehingga konsumen bisa mengatur sendiri waktu kunjungan ke bengkel.
Auto2000 juga memberikan garansi perbaikan bodi mobil selama 6 bulan setelah perbaikan.
3. Lapisan Anti Karat
Sebenarnya mobil baru sudah memakai lapisan anti karat. Tapi seiring waktu, ditambah beragamnya situasi dan kondisi pemakaian, lapisan tersebut bisa terkikis.
Beberapa titik dari mobil juga biasanya belum ada lapisan anti karat. Sebaiknya pemilik melakukan pemberian lapisan anti karat setiap satu tahun sekali atau berdiskusi dengan Service Advisor Auto2000 untuk informasi lebih detail.
Anti karat yang digunakan terbuat dari material Bitumen berwarna hitam untuk mencegah timbulnya karat dan meredam suara kendaraan.
Agar mudah dan nyaman, pemilik kendaraan bisa mengorder layanan pemasangan anti karat lewat menu Aksesoris di Auto2000 Digiroom The First Toyota Showroom in Your Pocket, yang dibedakan atas model kendaraan.