Kapan Waktu Tepat Ganti Air Radiator di Motor? Ini Penjelasan dan Cara Menggantinya
Kapan Waktu Tepat Ganti Air Radiator di Motor? Air Radiator sebaiknya diganti setiap 10.000 km sekali. Begini Cara Menggantinya di rumah.
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Gigih
Cara Mengganti Air Radiator di Motor
Dikutip dari MOTOR Plus-Online.com, cara menguras dan mengganti air radiator sendiri di rumah tergolong mudah.
1. Untuk menguras air radiator lama, buka baut pembuangannya terlebih dahulu.
Biasanya jalur pembuangan air radiator di motor sport berada di dinding blok silinder bagian luar, dekat knalpot.
Untuk membukannya, gunakan kunci sok atau kunci T8 atau kunci 10, tergantung motornya.
Sementara, pada motor matic baut pembuangan air radiator biasanya terdapat pada radiator bagian bawah, membukanya cukup pakai obeng kembang (+).
2. Setelah itu siapkan wadah untuk menampung air radiator bekas.
Air radiator akan keluar dari lubang pembuangan ketika tutup radiator atau radiator cap-nya dilepas.
Kemudian jangan lupa untuk tutup kembali lubang pembuangan air radiator sebelum isi air radiator baru.
3. Lalu, isi air radiator baru di radiator sampai penuh.
Agar maksimal, nyalakan mesin motor sebentar agar air radiator baru itu turun, kemudian isi lagi sampai penuh dan tutup radiator.
Jangan lupa juga mengisi tabung resevoir atau penyimpanan dengan air radiator baru.
Baca juga: Pasar SUV Tanah Air Makin Ketat, New Mazda CX-3 Sport 1.5 L Diyakini Bisa Bersaing
Baca juga: Pengusaha Sawit Minta Sosialisasi Sebelum Terapkan Zero ODOL dan Jangan Ada Diskriminasi
(GridOto.com/Isal)(MOTOR Plus-Online.com/Isal, Ardhana Adwitiya)