DFSK Gelora E Jadi Kendaraan Listrik Niaga Ringan Pertama di Indonesia
DFSK menjadi pionir untuk memulai perjalanan di segmen kendaraan listrik komersial ringan, khususnya untuk model blind
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Ditambahkan, fungsinya sebagai kendaraan komersial yang menunjang bisnis pemiliknya, Gelora E memiliki nilai yang ekonomis dalam hal efisiensi energi yang ditawarkan.
"DFSK Gelora E mampu menghemat biaya energi menjadi sekitar Rp 200 per kilometer, sehingga konsumen DFSK Gelora E akan mendapatkan biaya operasional yang lebih rendah," ujar Rofiqi.
Jika dibanding-bandingkan, biaya operasional kendaraan ini hanya 1/3 dari kendaraan komersial konvensional.
Itu sebabnya, mengoperasikan Gelora E untuk kebutuhan niaga akan lebih banyak keuntungan dari segi biaya operasional.
Menurut Achmad Rofiqi, secara tidak langsung, kehadiran DFSK Gelora E selaras dengan semangat pemerintah dalam mendorong mobilitas yang ramah lingkungan melalui kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).
Dengan demikian, kehadiran DFSK Gelora E juga mendapatkan dukungan yang baik dari pemerintah.
“Kami sudah menerima berbagai apresiasi positif dan surat pemesanan kendaraan (SPK) sejak diperkenalkan di IIMS Hybrid 2021, sehingga hal-hal tersebut memacu kami untuk melayani konsumen lebih baik kedepannya," beber Achmad Rofiqi.