Grup Otomotif Mitsubishi Salurkan 500 Unit Konsentrator Oksigen untuk Pasien Covid-19
Alat tes rapid antigen diserahkan kepada perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan pada 22 Juli 2021.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup otomotif Mitsubishi dan partner Indonesia Krama Yudha Group yang terdiri dari Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) dan Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) mendonasikan 500 unit konsentrator oksigen dan 10.000 unit alat tes rapid antigen Covid-19.
Alat tes rapid antigen tersebut diserahkan kepada perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat), Kementerian Perhubungan pada 22 Juli 2021.
Sementara, konsentrator oksigen sedang dalam proses pengiriman, kemudian akan segera dikirimkan ke perwakilan Kementerian Perindustrian untuk dimanfaatkan di tempat-tempat medis yang membutuhkan.
Presiden Komisaris Krama Yudha Group Eka Rasja Putra Said, mengatakan dukungan kemanusiaan kepada masyarakat Indonesia merupakan komitmen grup otomotif Mitsubishi.
Baca juga: Menteri Kesehatan Terima Bantuan 3.000 Unit Konsentrator Oksigen untuk Pasien Covid-19
"Kami, MMKSI, MMKI dan KTB, sebagai produsen dan distributor produk kendaraan Mitsubishi di Indonesia merasa terhormat untuk mendukung Pemerintah dengan menyediakan Konsentrator Oksigen dan alat test rapid Antigen," tutur Eka Rasja, Rabu (4/8/2021).
Baca juga: Indonesia Akan Dapat 100 Konsentrator Oksigen dan Thailand 775 Unit
Grup otomotif Mitsubishi dan Grup Krama Yudha sebelumnya juga telah memberikan berbagai kontribusi untuk Indonesia.
Antara lain donasi unit Mitsubishi L-300 dan Outlander PHEV kepada PMI, Mitsubishi FUSO Espasios kepada Pemda DKI Jakarta serta donasi wastafel portable dan masker ke rumah sakit dan fasilitas kesehatan di Jabodetabek, serta beberapa kegiatan penanggulangan Covid-19 lainnya dengan PMI.
Grup yang sama juga telah memberikan bantuan kepada korban bencana alam yang terjadi di Sulawesi Barat, Jawa Barat dan DKI Jakarta bekerjasama dengan beberapa lembaga pemerintah lainnya selama 2020-2021.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah atas dedikasi dan tindakannya yang tak tergoyahkan untuk mengatasi pandemi Covid-19 ini," ujarnya.