Luncurkan Traga Blind Van, Isuzu Siap Jawab Kebutuhan Pengusaha Jasa Pengiriman
PT Isuzu Astra Motor Indonesia resmi menghadirkan produk terbarunya yaitu Traga Blind Van yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengiriman barang
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Isuzu Astra Motor Indonesia atau Isuzu, resmi menghadirkan produk terbarunya yaitu Traga Blind Van yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengiriman barang.
Product Marketing CV & LCV Manager PT Isuzu Astra Motor Indonesia Arvin Sumbung mengatakan, bahwa Isuzu Traga Blind Van ini hadir untuk memenuhi kebutuhan para pengusaha jasa pengiriman jasa barang.
"Saat ini pola belanja masyarakat mulai berubah, yaitu lebih sering berbelanja online dan membuat jasa pengiriman barang harus memperhitungkan hal tersebut," ucap Arvin, Kamis (21/10/2021).
Maka dari itu dibutuhkan kecepatan dalam mengirimkan barang, dan juga kendaraan yang dapat menerjang semua medan yang ada.
"Isuzu Traga Blind Van dirancang memiliki tenaga yang besar dan handal, namun irit bahan bakar dengan mesin diesel 4JA1-L berkapasitas 2.500 cc," kata Arvin.
Isuzu Traga Blind Van juga disebut Arvin, memiliki kapasitas cargo terluas di kelasnya, yakni berdimensi panjang 2,9 meter, lebar 1,52 meter, tinggi 1,2 meter, dan volume 5,2 m3.
Baca juga: Isuzu Traga Blind Van Siap Meluncur Kamis Esok
Arvin menyatakan, Isuzu Traga Blind Van dapat mengangkut lebih banyak barang, sekaligus menghemat biaya operasional.
"Isuzu Traga Blind Van merupakan hasil kerja sama PT Isuzu Astra Motor Indonesia dengan karoseri partner, dirancang dengan cargo belakang berkualitas standard Isuzu dan bergaransi, sehingga kualitas lebih baik dan lebih tahan lama," kata Arvin.
Lebih jauh, dia menjelaskan bahwa Isuzu Traga Blind Van dengan tinggi keseluruhan 2.050 mm didesain untuk penggunaan di dalam kota yang dapat melewati jalan dengan batas ketinggian maksimum 2,1 meter.
"Selain itu, radius putar yang minimum 4,5 m ini memudahkan saat bermanuver, khususnya di jalan sempit," ujar Arvin.
Diluncurkan sebagai solusi kendaraan niaga bagi jasa pengiriman barang di dalam kota, Isuzu Traga Blind Van dilengkapi dua pintu yang memudahkan akses keluar-masuk barang.
Pintu yang terletak di samping dengan sistem swing dan lebar 1 meter yang dapat dipakai untuk barang-barang kecil, dan di belakang untuk barang yang lebih besar.
Baca juga: Pandemi, Permintaan Layanan Bengkel Mobile Isuzu Melonjak Hingga 42 Persen
Bidik Bisnis Jasa Pengiriman Barang
Seperti dijanjikan, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) akhirnya resmi meluncurkan Isuzu Traga Blind Van untuk pasar Indonesia. Kendaraan niaga ringan ini menyasar pebisnis jasa pengiriman barang, menyusul maraknya bisnis e-commerce dan online shop.
Isuzu Traga Blind Van dibekali mesin diesel 4JA1-L berkapasitas 2.500 cc, mesin dengan tipe yang sama yang pernah dipasang di Isuzu Panther yang dikenal bandel, irit konsumsi solar dan mudah perawatannya.
Traga Blind Van memiliki panjang cargo 2,9 m, lebar 1,52 m dan tinggi 1,2 m dan diklaim Isuzu memiliki kapasitas ruang kargo terluas di kelasnya dengan total voume 5,2 m3.
Baca juga: Siapkan Ekosistem, Isuzu Mantap Hadapi Standar Emisi Euro 4
Untuk ruang kargo di bagian belakang, Isuzu tidak memproduksinya sendiri tapi menggandeng partner industri karoseri lokal.
“Isuzu Traga Blind Van merupakan hasil kerjasama PT Isuzu Astra Motor Indonesia dengan karoseri partner, dirancang dengan cargo belakang berkualitas standar Isuzu dan bergaransi, sehingga kualitas lebih baik dan lebih tahan lama,” ujar Arvin Sumbung, Product Marketing CV & LCV Manager, PT Isuzu Astra Motor Indonesia di acara peluncuran virtual Traga Blind Van hari ini, Kamis (21/10/2021).
Untuk memudahkan akses keluar masuknya barang, Isuzu Traga Blind Van dilengkapi 2 pintu, masing-masing pintu samping model swing door dengan lebar 1 m untuk barang-barang yang kecil dan pintu belakang hatchback untuk barang yang lebih besar.
Blind Van ini memiliki tinggi bodi keseluruhan 2,050 mm dan dirancang untuk penggunaan jalanan di dalam kota dan masih dapat melewati jalan-jalan dengan batas ketinggian maksimum 2,1 meter.
Radius putarnya 4,5 meter untuk mengantisipasi saat melintas di jalan sempit.