Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Setelah hampir setahun dikembangkan, sepeda listrik generasi dari Lime siap memulai debutnya di Washington Amerika Utara mulai minggu ini.

Dilansir dari sea.mashable.com sepeda listrik ini dibekali baterai bernama Gen4, dengan warna hijau dan putih sebagai ciri khas perusahaan.

Uniknya baterai pada Lime Gen4 diklaim dapat diganti. Terobosan ini dibuat sebagai upaya meningkatkan keberlanjutan dan ketersediaan kendaraan bersama perusahaan.

Baca juga: BMW Senang, Penjualan Global Naik 9,1 Persen, Mobil Listriknya Kuasai Pasar Eropa

"Peluncuran e-bike Gen4 kami merupakan langkah penting untuk mencapai misi kami membangun masa depan di mana transportasi dapat digunakan bersama, terjangkau, dan bebas karbon," kata Wayne Ting selaku CEO Lime.

Model baru Gen4 Lime hadir dengan motor 350 watt yang lebih bertenaga dan baterai yang dapat ditukar yang mampu menempuh jarak hingga 25 mil.

Selain di Washington D.C, e-bike buatan Lime juga akan segera diluncurkan ke kota-kota lain termasuk Atlanta dan Charleston di AS.

E-bike model Gen4 dari lime dikabarkan menghabiskan dana 50 juta dolar AS. Meski begitu dengan kucuran dana tersebut baterai dapat digunakan untuk beberapa produk Lime lainnya seperti e-skuter Gen4.

Baca juga: Piaggio Group Tampilkan Line Up Produk Baru 2022 di Pameran Sepeda Motor EICMA

Tak hanya itu saja fitur lain di e-bike ini juga terletak pada stang dimana diberi sedikit modifikasi yang mirip dengan skuter Lime, dengan memberikan dudukan telepon di keranjang depan.

Sementara berat pada e-bike ini hanya 72 pon namun dapat mencapai kecepatan kurang lebih mencapai 20mph.

Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari Lime terkait harga dari Lime Gen4, namun diprediksi permintaan e-bike untuk Amerika akan meningkat. Hal ini lantaran pada merek lain harga sepeda listrik jauh lebih tinggi dari mobil listrik.