Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Kisah Haji Haryanto, Sopir Batalyon Berpangkat Kopral yang Sukses Jadi Pengusaha Bus

Letjen Purn Doni Monardo sangat terkesan menyimak perjalanan panjang Kopral Haryanto merintis bisnis transportasi bus AKAP usai dia pensiun dari TNI.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Kisah Haji Haryanto, Sopir Batalyon Berpangkat Kopral yang Sukses Jadi Pengusaha Bus
dok.
Haji Haryanto (kiri) dan Letjen Purn TNI Doni Monardo di garasi PO Haryanto di Jalan Lingkar Ngembal, Kudus, Jawa Tengah. 

TRIBUNNEWS.COM, KUDUS – Demi mengetahui kisah seorang tentara berpangkat kopral yang sukses jadi pengusaha transportasi di tanah Jawa, seketika Letjen Purn Doni Monardo minta untuk diagendakan bertemu dengannya saat berada di Kota Kudus, Jawa Tengah.

“Akhirnya, agenda di Kudus yang semula hanya ke pabrik Djarum, ditambah satu agenda lagi ke sini,” ujar Sekjen DPP PPAD Mayjen TNI Purn Komarudin Simanjuntak, di garasi PO Haryanto Jl. Lingkar Timur, Krasak, Ngembal Kulon, Kec. Jati, Kabupaten Kudus, Sabtu (19/2/2022).

Haji Haryanto, pendiri dan pemilik PO Haryanto, Kudus.
Haji Haryanto, pendiri dan pemilik PO Haryanto, Kudus. (Tangkap layar YouTube)

Nama mantan tentara berpangkat kopral tersebut adalah Haryanto. "Bisa dibilang (jadi pengusaha bus) yang terbesar di Kudus, bahkan mungkin di Indonesia," kata Komarudin.

Pendek kata, Kopral Haryanto sekarang bisa dibilang sebagai “Raja Bus”.

Sopir Batalyon

Pagi hari, suasana sibuk tampak di garasi PO Haryanto. Sebuah backdrop terpasang menutup sebagian layar wayang kulit di panggung berukuran 8 x 12 meter.

Poster berisi kalimat sambutan selamat datang kepada Ketua Umum PPAD, Doni Monardo. Ada foto Haryanto dengan seragam TNI-AD di kiri, dan foto Doni Monardo dalam balutan PDL Kopassus lengkap dengan baret merahnya.

Haji Haryanto, pendiri dan pemilik PO Haryanto, Kudus.
Haji Haryanto, pendiri dan pemilik PO Haryanto, Kudus. (Tangkap layar Youtube TransID)
Berita Rekomendasi

Seperangkat gamelan (alat musik pentatonis) yang dipandu alat-alat musik diatonis seperti gitar dan organ, tersedia di panggung.

Menurut salah seorang karyawan di situ, panggung dan alat-alat musik itu praktis tidak pernah dibongkar.

Hampir setiap malam di panggung itu diadakan latihan, mulai dari latihan campursari, gamelan, pedalangan, dan lain-lain.

Baca juga: Rajin Bersedekah, Kunci Sukses Haji Haryanto Jalankan Bisnis Transportasi Bus AKAP

Dari kejauhan tampak Haryanto mengenakan stelan safari dan berkopiah. Ia mengatur langsung penataan meja-kursi, serta tata hidangan di meja-meja bundar yang tersedia.

Sesekali tampak ia berkomunikasi dengan Brigjen TNI Purn Edison pengurus pusat PPAD yang berperan sebagai tim aju. Datang lebih awal, mendahului kedatangan rombongan Ketua Umum PPAD.

Baca juga: Mengenal Sosok Haji Haryanto, Pengusaha Bus AKAP dengan Hampir 300 Armada yang Rajin Santuni Yatim

Saat ditanya, bagaimana perasaan dia menyambut kunjungan Ketua Umum DPP PPAD Letjen TNI Doni Monardo dan rombongan, Haji Haryanto spontan mengucap terima kasih.

Selain mengaku sangat terhormat, HajiHaryanto juga sangat senang bisa bertemu langsung dengan Letjen TNI Doni Monardo.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas