Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Blade Ejector Trailer untuk Sektor Tambang Ini Berteknologi Canggih, Kapasitasnya 80 Ton

Blade Ejector Trailer ini mulai didesain pada Maret 2021 dan mulai diproduksi secara komersial pada Oktober 2021.

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Blade Ejector Trailer untuk Sektor Tambang Ini Berteknologi Canggih, Kapasitasnya 80 Ton
IST
Blade Ejector Trailer 80 ton buatan SSB. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perusahaan rekayasa teknik dan manufaktur PT Sanggar Sarana Baja (SSB) merilis Blade Ejector Trailer berkapasitas 80 ton pertama di Indonesia yang dilengkapi teknologi terkini dengan sistem kontrol elektronik.

Johan Budisusetija, Direktur SSB menjelaskan, Blade Ejector Trailer terbaru ini telah dilengkapi dengan  sistem kontrol berbasis elektronik yang terintegrasi, human machine interface yang dapat memberikan segala informasi mengenai produknya, seperti Informasi safety apabila terjadi overload, menginformasikan keadaan blade macet ataupun overspeed.

“Produk ini juga dapat mengirimkan data untuk keperluan analisa, operasional unit, kapasitas rata-rata yang tertampung, kondisi jalan berdasarkan environment (kontur jalan) sehingga pelanggan bisa mendapatkan visibilitas dari produk secara realtime untuk proses analisa decision making system,” ujar Johan.

Baca juga: Teknologi Truk Mercedes-Benz Axor Ini Sudah Otomatis, Dipakai Memanen Tebu

Dia mengatakan, produk ini sangat efektif untuk meningkatkan produktivitas pelanggan di berbagai bidang industri. Unit ini mulai didesain pada Maret 2021 dan mulai diproduksi secara komersial pada Oktober 2021.

Baca juga: Daimler Resmi Luncurkan Truk Mercedes-Benz Axor Euro 4 di Indonesia

Blade Ejector Trailer dikenal sebagai alat transportasi yang fleksibel untuk mengangkut berbagai material dan memberi kemudahan dalam mengeluarkan material yang dibawanya, dengan cara mendorong muatan menuju gerbang pembuangan tanpa harus mengangkat dump body atau bak.

Hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya trailer terguling ataupun muatan yang tertinggal sehingga akan memaksimalkan proses bongkar muat, sekaligus standar keselamatan dalam operasional.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas