Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Kepala Wilayah Indonesia Bagian Timur PT Astra International Daihatsu Sales Operation Tulus Pambudi, menjabarkan pembeli mobil Daihatsu di Sulawesi Utara yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) selalu ada tiap bulannya.

"Presentase untuk pembelian PNS itu di angka 12-15 persen di Sulawesi Utara. Misal di cabang saya 100 unit sebulan, itu 12-15 persen masih PNS. Lebih banyak masih wiraswasta, BUMN dan karyawan itu 35 persen.

Baca juga: Sigra Baru Dikabarkan Bakal Meluncur Juli Mendatang, Ini Kata Daihatsu

Lalu ada TNI dan Polri itu kira-kira 7-8 persen. Kemudian pendeta atau profesi yang kaitannya dengan keagamaan itu lumayan sekitar 9 persen," tutur Pambudi saat Test Drive Daihatsu New Sirion di Manado, Sulawesi Utara, Kamis (23/6/2022).

Oleh karenanya, Daihatsu membuatkan promo khusus, karena waktu awal itu pembelian dari para PNS ini berkelanjutan dari bulan ke bulan selalu ada terus.

"Ini menurut saya segmen yang perlu dipertahankan, sehingga dibuatkan paket khusus PNS," imbuhnya.

Untuk memudahkan PNS yang ingin memiliki mobil Daihatsu diberikan paket menarik, seperti kemudahan di leasing, karena fix income atau pendapatannya tetap jadi tidak perlu waktu survey lebih lama, asal tidak ada SLIK atau BI checking.

Yang tak kalah menarik, PNS di Sulawesi Utara bisa mengajukan kredit pembelian hingga delapan tahun.

"Ada yang namanya paket Balon Payment, jadi kredit dulu 5 tahun nanti ditambah lagi 3 tahun. Total jadi 8 tahun kredit.

Baca juga: Program Toyota Eco Youth ke-12 Masuk Tahap Pendampingan, Ajak Anak Muda Peduli Netralitas Karbon

Ini akan jadi lebih murah angsurannya. Kemudian ada subsidi bunga yang kerja sama dengan leasing.

Lalu ada DP ringan 15-20 persen, tetapi yang terjadi PNS itu uang mukanya sampai 30 persen rata-rata.

Mereka takut karena pendapatannya segitu saja. Berbeda dengan wiraswasta yang kebanyakan DP 15-20 persen. Paket khusus PNS ini sudah hampir 2 tahun berjalan," jelas Tulus.