Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan mobil secara nasional secara wholesale atau pabrik ke dealer pada September 2022 mencapai 99.986 unit, naik 3,1 dibanding Agustus yang hanya 96.956 unit.

Sementara penjualan detailnya tembus 95.422 unit atau naik sebanyak 4,7 persen dari bulan sebelumnya, yakni 91.164 unit.

Sebagai pabrikan nomor satu di Indonesia, penjualan Toyota mencapai 33.449 unit di September 2022. Sementara pada Agustus hanya membukukan penjualan wholesale 30.844 unit.

Baca juga: Hyundai Yakin Stargazer Jadi Pendongkrak Penjualan Mobil Low MPV di Indonesia

Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto, mengatakan meski penjualan naik tipis tapi pasar tetap bertumbuh.

"Saya rasa market tetap tumbuh ya, bulan lalu kami hampir 100.000 secara wholesale, retail juga tinggi. Jadi saya rasa market tetap tinggi. Ini buat Gaikindo melihat market akan mencapai 960.000-970.000 hingga akhir tahun. Jadi awalnya target kita market itu 900.000. Ini menunjukan market tahun ini cukup baiklah," tutur Henry di acara Toyota Eco Youth ke-12 di Senayan Park, Jakarta, Selasa (18/10/2022).

Selain itu, dengan adanya pendatang baru di segmen low MPV juga semakin membuat persaingan segmen tersebut kian bergairah.

Baca juga: Jurus Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross Hadapi Persaingan Segmen Low MPV di GIIAS 2022

"Jadi kami bersyukur Indonesia di tengah situasi ekonomi yang masih sulit, kita termasuk pertumbuhannya cukup baik sehingga impact terhadap market otomotif juga sangat terasa. Persaingan (low MPV) adalah hal yang baik. Intinya ini menjadi pilihan kepada masyarakat. Jadi kita lihat ini menjadi hal positif dan juga kita lihat sebenernya dibanding tahun lalu low MPV kita meningkat. Jadi ini nunjukin konsumen di low MPV menunjukan peningkatan baik," terangnya.