Daihatsu Pastikan Ayla EV Belum Mengaspal di Indonesia pada Tahun Ini
Sri Agung Handayani, mengatakan secara terang-terangan pihaknya belum akan meluncurkan Ayla EV di tahun 2023.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daihatsu sempat memamerkan inovasi paling ramah lingkungan di GIIAS 2022, yakni Ayla EV dengan body berwarna silver dengan aksen kuning.
Secara tampilan luar, mobil ini sangat mempresentasikan kendaraan masa depan, terlebih kaca spionnya sudah menggunakan layar digital.
Sementara di sisi interiornya dilengkapi Panel Speedometer TFT 7-inci dan desain kursi baru yang cukup menarik perhatian.
Baca juga: Luhut soal Potensi Kerja Sama Indonesia dan Tesla soal Mobil Listrik: Kami Masih Berbicara Terus
Performanya didukung motor listrik berdaya 60 kW baterai lithium-ion berkapasitas 32 kWh.
Lalu, bagaimana kabar mobil listrik yang digadang-gadang sebagai kendaraan ramah lingkungan paling terjangkau jika diluncurkan di Tanah Air?
Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director Sri Agung Handayani, mengatakan secara terang-terangan pihaknya belum akan meluncurkan Ayla EV di tahun 2023.
"Tahun ini dipastikan kami tidak akan memasarkan Ayla EV," tutur Agung dalam acara Daihatsu Media Gathering Awal Tahun 2023 di The Sultan Hotel, Jakarta,Selasa (17/1/2023).
Agung menambahkan, ADM memiliki fasilitas Research and Development (RnD) di Karawang, Jawa Barat, yang tengah mengembangkan berbagai teknologi untuk kendaraan model baru Daihatsu, termasuk kendaraan listrik.
Baca juga: Daihatsu Ayla EV Berhasil Curi Perhatian Pengunjung GIIAS 2022
RnD milik Daihatsu dipastikan tidak hanya fokus pada perakitan atau pembuatan produk saja, namun juga membangun kualitas, long term, renewal hingga penanganan limbah baterai.
"Nah engineering ini yang sudah kita persiapkan untuk EV (Electric Vehicle). Jadi ke depannya ketika EV ini sudah menjadi market volume, kita adalah manufaktur yang sudah ready," ungkapnya.