Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM - Merayakan eksistensi di industri otomotif, BMW melalui divisi roda dua berkerja sama dengan modifikator Dirk Oehlerking dari Kingston Customs untuk menciptakan sesuatu yang spesial dari R18.

King merupakan modifikator yang berasal dari wilayah Ruhr Jerman. Selama 30 tahun terakhir dia dikenal karena rakitan sepeda motornya yang tidak biasa dan unik.

"Saya mulai dengan BMW R18 baru yang kemudian saya lepas. Seperti biasa, saya bekerja dengan busa keras dan karton untuk menciptakan bentuk, garis dan desain. Tujuannya adalah agar terlihat kuat, elegan dan cepat dipadukan dengan tampilan yang inovatif," jelasnya dikutip dari Carscoops, Rabu (12/7/2023).

Diluncurkan di BMW Motorrad Days di Berlin akhir pekan lalu, sepeda motor tersebut diberi nama The R18 The Crown.

Untuk membuat desain yang diinginkan, King membutuhkan banyak modifikasi pada motornya. Misalnya garpu depan hilang, diganti lengan ayun dua sisi dengan penyangga suspensi tengah.

Sedangkan tangki bahan bakar delapan liter dan bodi luar semuanya terbuat dari lembaran logam aluminium setebal dua milimeter.

Setiap panel dipotong, ditekuk dan digerakkan dengan tangan untuk menciptakan bentuk minimalis dan jok aluminium dilapisi kulit asli.

Pipa knalpot baja tahan karat juga dibuat dengan tangan, tetapi sejumlah elemen yang mengejutkan datang langsung dari BMW.

Secara alami, mesin boxer menjadi andalannya, begitu juga suspensi belakang, lampu depan dan sejumlah instrumen, switchgear, serta pijakan kaki juga berasal dari motor aslinya.

Untuk menutup semuanya, Oehlerking memilih cat Champagne Platinum dengan detail mutiara. Akhirnya, pin striping dan logo BMW dengan mahkota perusahaannya ditambahkan sebagai ceri di atasnya.