AISI Dorong Anggota Segera Hadirkan Kendaraan Listrik
Kehadiran dan implementasi penggunaan sepeda motor listrik sebagai langkah mencapai netralitas karbon menjadi perhatian pemerintah.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kehadiran dan implementasi penggunaan sepeda motor listrik sebagai langkah mencapai netralitas karbon menjadi perhatian pemerintah.
Menurut data Kementerian Perindustrian, saat ini sudah ada sebanyak 53 perusahaan yang memproduksi motor listrik.
Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Johannes Loman, mengatakan pihaknya terus mendorong untuk para anggota mempercepat kehadiran motor listrik.
Baca juga: Sepi Peminat, Biaya Konversi Motor Listrik Dibuat Lebih Murah, Dua Jurus Sudah Disiapkan
"Saya kira sudah mulai ada hasilnya. Jadi ke depannya nanti motor listrik di Indonesia populasinya akan secara bertahap meningkat, sesuai dengan apa yang dicanangkan oleh pemerintah," tutur Loman dalam konferensi pers IMOS 2023, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2023).
Anggota AISI yang sudah mulai menawarkan sepeda motor listrik di Tanah Air ialah Honda, dengan produk EM1 e:, yang dikenalkan saat GIIAS 2023 Agustus lalu.
Melalui pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) tahun ini, bukan hanya akan menampilkan brand sepeda motor bermesin bensin, tetapi juga motor listrik.
"Harapan kami dengan pameran ini industri sepeda motor akan semakin bergairah. Kami anggota AISI, ingin mencapai target yang sudah dicanangkan, dengan total market menjadi 5,8 juta sampai 6 juta," jelasnya.