Chery Tambah Diler 3S Lagi di Jakarta, Total 48 di Indonesia
Dalam 2-3 bulan pertama ini, ditargetkan bisa menjual 5 sampai 10 unit kendaraan dulu per bulan.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Chery Sales Indonesia (CSI) menambah lagi satu dealer sales service dan spare parts (3S) di Jakarta dengan meresmikan diler Chery Ambara di Jl Hasyim Ashari 50 Jakarta Pusat.
Diler ini dikelola oleh grup Ambara Karya Arjuna yang sebelumnya sudah cukup lama bergelut di bisnis otomotif di Tanah Air.
Qu Jizong, Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia di acara peresmian hari ini, Jumat, 17 November 2023 mengatakan, dengan penambahan 1 dealer 3S ini maka Chery kini memiliki total 48 diler.
Baca juga: Bisa Langsung Dipesan, Chery Omoda 5 GT Resmi Meluncur dengan Harga Mulai Rp 448,8 Juta
Peresmian diler ini juga sekaligus merayakan 1 tahun kehadiran Chery di Indonesia. Dia mengatakan, selama setahun ini brand Chery diterima dengan sangat baik oleh konsumen otomotif di Indonesia dengan membukukan total penjualan 3000-an unit yang dikontribusi oleh penjualan model SUV Chery Omoda 5, Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro.
"Kita menargetkan 60 diler sampai akhir tahun 2023," ungkapnya saat memberikan sambutan di prosesi peresmian.
Alexander Dudi Muljadi, Direktur Ambara Hasyim Ashari mengatakan diler Chery Ambara Hasyim Ashari merupakan diler tipe reguler yang dikelola perusahaannya dan diproyeksikan bisa menjual 20 sampai 25 unit mobil Chery sesuai target yang dipasang oleh CSI sebagai agen pemegang merek (APM).
"Dalam 2-3 bulan pertama ini kita targetkan bisa menjual 5 sampai 10 unit kendaraan dulu per bulan. Setelah berjalan, kita harus bisa menjual di atas 25 unit idealnya per bulan," ungkap Alexander.
"Diler ini menjadi komitmen kemitraan Ambara dengan CSI dan jadi komitmen Ambara untuk memberikan layanan terbaik ke pelanggan. Peresmian diler ini juga untuk merayakan 1 tahun kehadiran Chery di Indonesia," ungkapnya.
Dia menambahkan, sebelum memutuskan bergabung menjadi diler Chery, perusahaannya telah melakukan riset pasar terlebih dulu dan Chery merupakan produk otomotif dengan kualitas bagus. "Kami sudah pelajari tentang Chery dan mereka sangat ketat dalam seleksi dilernya," ungkapnya.
Investasi yang dikeluarkan perusahaannya untuk membangun diler ini di luar tanah dan gedung mencapai Rp 6 miliar sampai Rp 8 miliar mencakup biaya renovasi gedung, dan lain-lain.
Jika digabungkan dengan investasi pembelian peralatan bengkel layanan servis, pembelian stok spare parts dan pembelian stok mobil dari APM, total investasi yang dikeluarkan mencapai Rp 20 sampai Rp 25 miliar.
"Kita sebagai diler reguler tetap harus memberikan layanan 3S. Untuk servis kita investasi peralatan bengkel dan investasi mekanik yang kita training. Untuk investasi spare parts kita stok suku cadang termasuk oli agar saat customer datang bisa langsung dikerjakan," ungkapnya.
Dia menambahkan, investasi untuk divisi sales dan service memang berbeda. "Untuk sales, stok unit kendaraan harus siap, tipe dan warnanya harus ada," kata dia.
Untuk manpower, di tahap awal ini perusahaannya menyiapkan 2B yang terdiri dari mekanik dan asisten mekanik di luar service advisor yang berugas menerima tamu ke bengkel untuk menganalisa servis yang perlu dlakukan dan kemudian memerintahkan pengerjaan servis kendaraan ke tenaga mekanik. Total di divisi servis disiapkan 5 manpower.
Untuk divisi sales disiapkan 15 personil ditambah tenga supervisor dan branch manager totalnya menjadi 20 orang. Untuk spare parts, disiapkan 1 manpower yang menangani. "Total kita pekerjakan 25 orang secara keseluruhan di diler ini," ungkap Alexander.
Vice President PT Chery Sales Indonesia Harry Kamora menambahkan, pihaknya menjadi kerjasama kemitraan antara CSI dengan diler yang saling menguntungkan.
"Kemitraan kta dengan diler, prinsip utama yang kita pegang adalah dealer harus untung, nggak boleh rugi. Kenapa kita targetkan jual 25 unit per bulan, karena agar dealer bisa memberikan pelayanan yang baik ke customer. Karena itu, untuk divisi sales ini kita buat ketat," ungkap Harry Kamora.
Harry menambahkan, ke setiap dealer pihaknya menekankan agar selalu menyediakan stok kendaraan yang cukup.
"Yang kita minta ke diler selalu menjaga available stock, jangan sampai stok kurang. Jangan sampai customer kecewa karena stok tidak ada. Pembeli mobil Chery itu emotional buyer dan harus dijawab dengan stok yang selalu ada di dealer," ungkap Harry Kamora.
Alexander menambahkan, setelah pembukaan dealer Chery Ambara Hasyim Ashari ini perusahaannya juga akan membuka dealer Chery kedua di kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat. "Ini akan menjadi dealer premium Chery dengan luas total area 1.500 meter persegi," kata Alexander.