Pakai Kocek Pribadi, KPPS di TPS 061 Cijantung Dandan Ala Kompeni
Selain menghiasi TPSnya dengan tema perjuangan pahlawan tempo dulu, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Unik dan ingin tampil berbeda, hal itu yang terjadi di tempat pemungutan suara (TPS) 061 di Jalan Pule III, RT 04/ RW 10 Kelurahan Cijantung, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Selain menghiasi TPSnya dengan tema perjuangan pahlawan tempo dulu, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang juga berdandan layaknya Noni Belanda dan pahlawan.
Sementara itu, lima orang panitia yang juga mengenakan kemeja koko peci serta sarung yang dikalungkan di leher layaknya tokoh perjuangan Betawi. Menambah kesan "jadul", turut hadir noni Belanda lengkap dengan topi dan kipas.
Yanti anggota KPPS di TPS 061 menyebutkan, dandanan yang dilakukan petugas di TPS 061 menggunakan kocek pribadi.
"Ya meskipun ada dana dari KPU, tapi mana cukup untuk nyewa pakaian ini. Niat kami hanya ingin
memperingati jasa pahlawan, soalnya di jaman sekarang banyak yang tidak peduli dengan perjuangan," kata Yanti kepada Tribunnews.com dilokasi, Rabu (9/4/2014).
Dirinya menyebutkan telah mempersiapkan tema dan rancangan TPS mulai dua minggu belakangan.
"Pengurus ingin tampil beda. Ini baru yang pertama kali. Biar meriah," kata Yanti yang berprofesi sebagai guru SD tersebut.
Sementara itu Mulyadi, Ketua RT 04 RW 010 mengatakan, pihaknya sengaja menampilkan para tokoh perjuangan seperti Pangeran Diponegoro, Si Pitung dan para kompeni Belanda.
"Kami ingin menyimbolkan perjuangan zaman dulu, agar kita tidak lupalah dengan perjuangan pahlawan dulu, setidaknya dengan berpakaian seperti ini kami mengingatkan," kata Mulyadi.