KSAD Izinkan Kapal Motor Cepat Angkut Logistik Pemilu
Sesuai komitmennya, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) sangat terbuka membantu logistik pemilu.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar pemilihan presiden 9 Juli 2014. Sesuai komitmennya, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) sangat terbuka membantu logistik pemilu.
Diketahui, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman baru saja meluncurkan Kapal Motor Cepat (KMC) Komando yang bisa dioperasikan di daerah rawa, laut, sungai, dan pantai. Selain ditujukan sebagai angkutan operasional dalam penanggulangan bencana, pihaknya juga tak menutup kemungkinan untuk digunakan dalam pengiriman logistik Pilpres 2014.
"Yang jelas untuk mengamankan kedaulatan Indonesia. Untuk keperluan pilpres bisa kita laksanakan. Pendistribusian logistik bisa," kata Budiman saat peluncuran KMC Komando di Pantai ABC Ancol, Jakarta Utara, Selasa (29/4/2014).
Menurutnya, jika memang Komisi Pemilihan Umum memerlukan bantuan TNI AD, mereka siap membantu. Yang terpenting KPU perlu menyampaikan surat resmi ke TNI AD. Dengan kemampuan yang dimiliki kapal tersebut, Budiman menjelaskan pekerjaan distribusi logistik memang dapat dilakukan dengan lebih baik.
Kapal tersebut diketahui dapat bermanuver di wilayah perairan dangkal. Kapal ini pun disebut mampu menepi sampai ke bibir pantai sehingga berbagai macam distribusi logistik dapat dilakukan dengan lebih mudah.
Menurutnya, KMC Komando, dapat menembus rawa, sungai, dan perairan dangkal minimal 1 meter. Budiman juga berencana mengupgrade, kapal yang dapat memiliki kecepatan maksimal 30 knot. Ke depan, KMC Komando akan dirancang dengan kecepatan maksimal 45 knot.