Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 SD Hal 122 123 124 125 126 Buku Tematik Subtema 3: Ayo, Menjadi Penemu

Inilah jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 Kelas VI SD Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2 halaman 122, 123, 124, 125, dan 126.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 SD Hal 122 123 124 125 126 Buku Tematik Subtema 3: Ayo, Menjadi Penemu
Warta Kota/Alex Suban
Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020). Ia menggunakan situs Google Classroom untuk menerima pelajaran dari gurunya yang juga mengajar dari rumah saat terjadinya wabah Covid-19. 

TRIBUNNEWS.COM – Inilah jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 untuk Kelas VI SD/MI Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2.

Buku Tematik Terpadu Kelas 6 Tema 3 mempelajari materi berjudul Tokoh dan Penemuan.

Kemudian, untuk Subtema 3 ini membahas tema tentang Ayo, Menjadi Penemu.

Dalam artikel, terdapat kunci jawaban halaman 122, 123, 124, 125, dan 126 untuk Pembelajaran 2.

Pembahasan Buku Tematik Tema 3 Kelas 6 ini hanya sebagai panduan bagi orang tua dalam membimbing anak belajar.

Baca: Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 3 SD Halaman 61, 62, 65, 66, 67 Subtema 2 Pembelajaran 1 Buku Tematik

Baca: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 6 SD Halaman 99 100 102 103 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 1

Berikut Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 Pembelajaran 2 Subtema 3 Halaman 122, 123, 124, 125, dan 126:

Para siswa diminta membaca teks tentang Sang Penemu Radio.

BERITA REKOMENDASI

Guglielmo Marconi, Sang Penemu Radio

Lahir di Balogna, Italia, pada 25 April 1874. Sejak kecil ia menunjukkan minat pada bidang fisika dan elektro. Pada tahun 1895, ia memulai penelitiannya sampai menemukan telegraf tanpa kabel. Ini merupakan cikal bakal radio. Pada tahun 1897, Marconi mempresentasikan hasil temuannya. Alat komunikasi dengan menggunakan sinyal tanpa kabel yang mampu menjangkau jarak 19,3 km. Itulah radio yang hingga saat ini dirasakan manfaatnya oleh kita.

Tahun 1901, Marconi berhasil membuktikan bahwa gelombang tanpa kabel temuannya tidak akan terganggu oleh lekukan bumi. Ia menyebarkan sinyal radio pertama sejauh 3.380 km sampai menyeberangi Samudra Atlantik. Penelitian Marconi terus berkembang. Selain pemancar radio, ia menemukan perangkat komunikasi lain yang menggunakan gelombang tanpa kabel, yaitu telegram, radio, dan teknologi radar.

Atas jasa yang sangat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan, Marconi menerima banyak penghargaan. Penghargaannya antara lain nobel di bidang fisika dan gelar kehormatan dari Kaisar Rusia.

Selanjutnya teman-teman diminta mengerjakan soal-soal pada halaman 122.


Kunci Jawaban Halaman 122

Menurutmu apa dampak penemuan Guglielmo Marconi bagi warga dunia?

Jawab:

Dampak penemuan tersebut, yaitu manusia dapat berkomunikasi menggunakan radio dan mengirim pesan menggunakan telegram.

Kemudian, mendeteksi posisi pesawat menggunakan teknologi radar.

Sehingga, ketiganya dapat dilakukan dari jarak jauh.

Apa yang akan terjadi jika Guglielmo Marconi tidak menemukan radio?

Jawab:

Zaman dulu manusia tidak bisa berkomunikasi jarak jauh, menyebarkan informasi, dan mendengar lagu lewat radio.

Jika Guglielmo tidak menemukan radio, maka kita tidak bisa berkomunikasi jarak jauh.

Ayo Berdiskusi

Pernahkan kamu mendengarkan radio? Apa yang biasanya kamu dengarkan melalui radio?

Lani suka sekali mendengarkan berbagai lagu dari stasiun radio.

Ketika Lani mendengarkan radio di kamarnya, volume suara radio itu keras hingga adiknya yang sedang belajar merasa terganggu.

Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020). Ia menggunakan situs Google Classroom untuk menerima pelajaran dari gurunya yang juga mengajar dari rumah saat terjadinya wabah Covid-19.
Christabel, siswa SDK Penabur, Duren Sawit, mengerjakan tugas sekolah di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2020). Ia menggunakan situs Google Classroom untuk menerima pelajaran dari gurunya yang juga mengajar dari rumah saat terjadinya wabah Covid-19. (Warta Kota/Alex Suban)

Kunci Jawaban Halaman 123-124

Menurutmu, apakah Lani sudah menggunakan hak dan kewajibannya secara seimbang? Jelaskan alasanmu!

Jawab:

Belum.

Meskipun lani berhak mendengar lagu dari radio, tetapi Lani tidak memikirkan orang di sekitarnya.

Misalnya, adiknya yang sedang belajar.

Dengan perilaku Lani, maka dia tidak mendukung adiknya mendapat pendidikan yang baik.

Ya, meskipun Lani punya hak mendengarkan radio, Adik Lani juga mempunyai hak untuk belajar dengan nyaman. Hak Lani dibatasi oleh hak orang lain. Lani harus bertanggung jawab menggunakan haknya. Selain itu, setiap anggota keluarga mempunyai kewajiban untuk menjaga kenyamanan di rumah.

Kemudian disajikan tabel dengan 2 gambar di dalamnya.

Berilah pendapatmu tentang kegiatan berikut!

Apakah dia sudah melaksanakan hak dan kewajibannya dengan tanggung jawab?

Jawab:

Gambar 1 : Tiga anak Sekolah Dasar mengendarai motor dan berboncengan.

Menggunakan hak dengan tanggung jawab:

Belum, karena mereka belum cukup umur dan belum memiliki hak berkendara.

Melaksanakan kewajiban dengan tanggung jawab:

Belum, mereka tidak menaati peraturan, seperti menggunakan helm dan belum memiliki SIM.

Gambar 2 : Siswa mengerjakan tugas taua tes dengan mencontek.

Menggunakan hak dengan tanggung jawab:

Belum, karena ia ingin mendapatkan hak nilai tinggi tetapi dengan cara yang salah.

Melaksanakan kewajiban dengan tanggung jawab:

Belum, karena dia tidak mau belajar sebelum menghadapi tes atau ujian.

Menurutmu, mengapa kita harus melaksanakan hak dan kewajiban dengan tanggung jawab?

Jawab:

Karena dengan memiliki hak, berarti kita juga harus mengerjakan kewajiban kita.

Kita harus saling menghargai hak orang lain.

Sehingga hak dan kewajiban yang kita lakukan tidak hanya berdampak bagi diri sendiri, tetapi juga orang lain.
Maka keduanya harus seimbang.

Apa yang akan terjadi jika kita tidak melaksanakannya?

Jawab:

Merugikan diri sendiri dan orang lain.

Tahukah kamu mengapa tombol radio berbentuk lingkaran?

Apa yang terjadi jika bentuknya bukan lingkaran?

Ayo, kita pelajari lebih lanjut tentang lingkaran.

Pada pertemuan sebelumnya, kamu sudah belajar tentang luas dan keliling lingkaran.

Sekarang kita akan berlatih soal-soal tentang lingkaran.

1. Sebuah lapangan berbentuk lingkaran memiliki keliling 88 m. Tentukan luas lapangan tersebut.

Jawab:

K = 2 x π x r

88 = 2 x 22/7 x r

88 = 44/7 x r

r = 88 x 7/44

r = 14 m

L = π x r2

L = 22/7 x 142

L = 22/7 x 196

L = 616 m2

Jadi, luas lapangan adalah 616 m2

2. Sebuah ban mobil memiliki jari-jari 30 cm. Ban tersebut berputar sebanyak 100 kali. Tentukan jarak yang ditempuh oleh mobil tersebut.

Jawab:

Jarak = keliling lingkaran x jumlah putaran

Jarak = 2 x 3,14 x 30 x 100

Jarak = 188,4 x 100

Jarak = 18840 cm

18840 cm = 188,4 m

Jadi, jarak yang ditempuh mobil adalah 188,4 m.

Kunci Jawaban Halaman 125-126

3. Pak Edi akan membangun sebuah taman yang berbentuk lingkaran. Taman tersebut mempunyai diameter 56 m. Di sekeliling taman akan ditanami pohon dengan jarak 2 m. Harga setiap pohon adalah Rp50.000,00. Berapa biaya yang harus dikeluarkan oleh Pak Edi untuk membeli pohon?

Jawab:

K = π x d

K = 22/7 x 56

K = 176 m

Jumlah pohon = K / jarak antar pohon

Jumlah pohon = 176 / 2 = 88 pohon

Biaya membeli pohon : 88 x Rp 50.000,00 = Rp 4.400.000,00

Jadi, biaya yang harus dikeluarkan oleh Pak Edi untuk membeli pohon sebesar Rp 4.400.000,00.

4. Sebuah taman berbentuk lingkaran. Taman tersebut memiliki keliling 88 m. Taman tersebut akan ditanami rumput. Harga rumput adalah Rp30.000,00/m2. Hitunglah biaya yang dibutuhkan untuk menanam rumput.

Jawab:

K = 2 x π x r

88 = 2 x 22/7 x r

88 = 44/7 x r

r = 88 x 7/44

r = 14 cm

L = π x r2

L = 22/7 x 142

L = 22/7 x 196

L = 616 m2

Biaya = 616 x 30.000 = Rp 18.480.000,00

Jadi, biaya yang dibutuhkan untuk menanam rumput, yakni Rp 18.480.000,00.

5. Pak Doni memiliki kolam ikan yang berbentuk lingkaran. Kolam tersebut memiliki jari-jari 10 m. Rencananya di pinggir kolam tersebut akan diberi pagar dari bambu. Biaya untuk membuat pagar bambu adalah Rp35.000,00/m. Hitunglah biaya yang Pak Doni butuhkan.

Jawab:

K = 2 x π x r

K = 2 x 3,14 x 10

K = 62,8 m

Biaya pagar:

62,8 x Rp 35.000,00

= Rp 2.198.000,00

Jadi, biaya yang Pak Doni butuhkan adalah Rp 2.198.000,00

Buatlah 2 soal cerita tentang lingkaran!

Mintalah temanmu untuk mengerjakannya!

Jawab:

Soal 1

Andri pergi ke stadion untuk berolahraga. Di sana ia berlari memutari lintasan di pinggir stadion. Setelah berlari 6 kali putaran, Andri memutuskan untuk beristirahat. Jika diukur, jarak lintasan lari ke titik tengah stadion berjarak 48 m. Berapakah jarak yang ditempuh Hendri dari 6 putaran tersebut ?

Soal 2

Sebuah ladang berbentuk lingkaran dengan diameter 60 m ditanami berbagai tumbuhan. 1/6 dari lahan tersebut ditanami ketela, sedangkan 1/2 dari lahan tersebut ditanami jagung. Berapakah luas lahan yang tersisa untuk ditanami kentang?

Dari radio kamu juga dapat belajar musik. Lagu-lagu yang kamu dengarkan akan semakin memperkaya pengetahuanmu tentang musik. Sekarang kita akan berlatih kembali memainkan lagu “Mariam Tomong” dengan menggunakan alat musik.

Ayo Berkreasi

Berlatihlah kembali memainkan lagu “Mariam Tomong” dengan menggunakan alat musik. Perhatikan partitur lagu tersebut. Mainkan lagu tersebut sesuai dengan  interval nada, ya. Berlatihlah dalam kelompok. Mintalah pendapat temanmu tentang caramu memainkan lagunya.

Ayo Renungkan

Apa yang telah kamu pelajari hari ini?

Apakah penemuan radio membawa manfaat bagi kamu?

Sikap apa yang dapat kamu contoh dari Guglielmo Marconi?

Kerja Sama dengan Orang Tua

1. Sampaikan kepada orang tuamu tentang penemuan radio!

2. Mintalah pendapat orang tuamu tentang manfaat lain yang mereka rasakan dengan adanya penemuan radio.

*) Artikel ini hanya digunakan oleh orang tua sebagai panduan ketika proses belajar bersama anak.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas