KUNCI JAWABAN Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 116 117 118 121 122 Buku Tematik Pembelajaran 4 Subtema 3
Berikut ini kunci jawaban tema 4 kelas 5 SD halaman 116, 117, 118, 119, 120, 121, dan 122 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 4.
Penulis: Adya Ninggar P
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Simak soal dan kunci jawaban tema 4 kelas 5 SD halaman 116, 117, 118, 119, 120, 121, dan 122 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 4.
Buku Tematik Tema 4 untuk kelas 5 SD Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 ini berjudul Sehat Itu Penting.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.
Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Subtema 3 dalam Buku Tematik Tema 4 Kelas 5 SD adalah Cara Memelihara Kesehatan Organ Peredaran Darah Manusia.
Dalam artikel ini, berisi kunci jawaban soal Subtema 3 Pembelajaran 4 halaman 116, 117, 118, 119, 120, 121, dan 122.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 107 108 110 112 115 Buku Tematik Pembelajaran 3 Subtema 3
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 4 Kelas 1 Halaman 100 101 102 103 105 Pembelajaran 3 Subtema 3
Kunci jawaban ini merupakan pedoman orang tua atau wali dalam mengoreksi hasil belajar anak.
Simak kunci jawaban Tema 4 Kelas 5 SD halaman 116, 117, 118, 119, 120, 121, dan 122 Buku Tematik, Subtema 3 Pembelajaran 4.
Kunci Jawaban Halaman 116-118
Ayo Menulis
Kamu telah mengetahui bermacam-macam jenis pantun. Termasuk jenis pantun apakah pantun yang disajikan dalam sebuah prosesi pernikahan? Coba kamu cari informasi melalui berbagai sumber literatur, bisa melalui buku bacaan, majalah, surat kabar, atau melalui internet. Tuliskan hasil pencarianmu untuk dinilai Bapak/Ibu Guru.
Jawaban:
Pantun tua karena pantun pada prosesi pernikahan berisi mengenai nasihat, budaya, adat, dan agama.
Di benak Lina muncul pertanyaan baru. Mengapa dalam prosesi pernikahan di lingkungan tempat tinggal Lina tidak ada acara balas pantun? Lina teringat tentang budaya yang pernah ia pelajari, bahwa budaya di setiap daerah tidak selalu sama. Warga masyarakat dapat bertukar pengalaman tentang budaya daerah dengan warga masyarakat lain melalui interaksi. Interaksi meliputi berbagai bidang, baik bidang ekonomi, sosial, maupun budaya.
Ayo Membaca
Perbedaan adat pernikahan merupakan contoh perbedaan budaya. Pengenalan budaya daerah dengan daerah lain terjadi karena adanya interaksi antarwarga masyarakat. Interaksi antarwarga masyarakat terjadi dalam berbagai bidang seperti sosial dan ekonomi. Interaksi antarwarga masyarakat terjadi karena beberapa faktor seperti berikut.
1. Perbedaan Kandungan Sumber Daya Alam pada Setiap Daerah
Perbedaan kandungan sumber daya alam jelas akan memengaruhi kegiatan produksi pada daerah bersangkutan. Daerah dengan kandungan sumber daya alam cukup tinggi ,akan dapat memproduksi barang-barang tertentu dengan biaya relatif murah dibandingkan dengan daerah lain yang memiliki kandungan sumber daya alam lebih rendah. Kondisi ini mendorong pertumbuhan ekonomi daerah bersangkutan menjadi lebih cepat.
2. Perbedaan Kondisi Demografis
Perbedaan kondisi demografis adalah perbedaan tingkat pertumbuhan dan stuktur kependudukan, perbedaan tingkat pendidikan dan kesehatan, perbedaan kondisi ketenagakerjaan, dan perbedaan dalam tingkah laku dan kebiasaan, serta etos kerja yang dimiliki masyarakat daerah bersangkutan. Kondisi demografis ini dapat memengaruhi ketimpangan pembangunan antar wilayah karena hal ini akan berpengaruh terhadap produktivitas kerja masyarakat pada daerah bersangkutan.
Daerah dengan kondisi demografis yang baik akan cenderung memiliki produktivitas kerja yang lebih tinggi.. Sebaliknya, bila suatu daerah yang kondisi demografisnya kurang baik maka dapat menyebabkan rendahnya produktivitas kerja masyarakat setempat.
3. Kurang Lancarnya Mobilitas Barang dan Jasa
Mobilitas barang dan jasa ini meliputi kegiatan perdagangan antar daerah dan migrasi baik yang disponsori pemerintah (transmigrasi) atau migrasi spontan. Alasannya, apabila mobilitas tersebut kurang lancar maka kelebihan produksi suatu daerah tidak dapat dijual kedaerah lain yang membutuhkan. Demikian pula halnya migrasi yang kurang lancar menyebabkan kelebihan tenaga kerja suatu daerah tidak dapat dimanfaatkan oleh daerah lain yang sangat membutuhkannya.
4. Konsentrasi Kegiatan Ekonomi Daerah/Wilayah
Terjadinya konsentrasi kegiatan ekonomi yang cukup tinggi pada wilayah tertentu, jelas akan memengaruhi ketimpangan pembangunan antarwilayah. Pertumbuhan ekonomi daerah akan cenderung lebih cepat pada daerah dengan konsentrasi kegiatan ekonomi yang cukup besar.
5. Alokasi Dana Pembangunan Antardaerah/Wilayah
Alokasi investasi pemerintah ke daerah, lebih banyak ditentukan oleh sistem pemerintahan daerah yang dianut. Bila sistem pemerintahan daerah yang dianut bersifat sentralistik, maka alokasi dana pemerintah
akan cenderung lebih banyak dialokasikan pada pemerintah pusat sehingga ketimpangan pembangunan antarwilayah akan cenderung tinggi. Sebaliknya, jika sistem pemerintahan yang dianut adalah otonomi atau federal, maka dana pemerintah akan lebih banyak dialokasikan ke daerah sehingga ketimpangan pendapatan akan cenderung rendah.
Alokasi dana pemerintah yang antara lain akan memberikan dampak pada ketimpangan pembangunan antarwilayah, adalah alokasi dana untuk sektor pendidikan, kesehatan, jalan, irigasi, dan listrik. Semua sektor ini akan memberikan dampak pada peningkatan produktivitas tenaga kerja, pendapatan per kapita, dan pada akhirnya dapat meningkatkan pergerakan ekonomi di daerah tersebut.
Berdasarkan faktor pendorong terjadinya interaksi antarwarga masyarakat dalam berbagai bidang, dapat dipahami pengaruh interaksi terhadap pembangunan di segala bidang. Tentu saja, interaksi yang terjadi bertujuan untuk meningkatkan pembangunan di berbagai bidang tersebut. Dengan demikian, kepentingan masyarakat yang belum bisa terpenuhi di daerah yang satu akan bisa terpenuhi dengan berinteraksi dengan masyarakat dari daerah lain. Jadi, interaksi yang terjalin untuk menutupi kekurangan masing-masing sehingga pada akhirnya semua kebutuhan akan bisa terpenuhi dengan baik.
Kunci Jawaban Halaman 119 -120
Ayo Menulis
Berdasarkan bacaan di atas, coba kamu buat kesimpulan tentang pentingnya interaksi antarwarga masyarakat terhadap pembangunan di segala bidang.
Tuliskan dalam kolom berikut!
Jawaban:
Interaksi antarwarga masyarakat dapat meningkatkan pembangunan di segala bidang seperti di bidang budaya, masyarakat dapat mengenal dan mempelajari budaya daerah lain sehingga memperkaya wawasan nusantara dan kebudayaan nasional. Di bidang sosial, masyarakat saling membutuhkan karena manusia adalah mahluk sosial. Selain itu, di bidang ekonomi, masyarakat dapat bekerja sama untuk mencapai kesejahteraan sosial dalam hidup.
Itulah pentingnya interaksi antarwarga masyarakat terhadap pembangunan di segala bidang. Benarkah terdapat perbedaan antara daerah yang satu dengan daerah yang lain dalam upaya pembangunan ekonomi? Coba kamu lakukan kegiatan berikut!
Ayo Mengamati
Bagilah kelas menjadi dua kelompok. Kelompok pertama, bertugas melakukan pengamatan terhadap upaya pembangunan ekonomi di daerah pantai. Kelompok kedua, bertugas melakukan pengamatan terhadap upaya pembangunan ekonomi di daerah pegunungan.
Pengamatan dapat dilakukan melalui berbagai gambar yang diperoleh dari berbagai sumber. Pengamatan juga bisa dilakukan melalui televisi, radio, maupun internet. Selain itu, setiap kelompok boleh bertanya kepada orang yang dianggap tahu. Setiap kelompok juga boleh mengamati secara langsung upaya pembangunan ekonomi di daerah pantai maupun pegunungan.
Tuliskan hasil pengamatan kelompokmu dan buat laporan secara tertulis. Presentasikan hasil pengamatan kelompok pertama dan kelompok kedua. Benarka ada perbedaannya? Tulis kesimpulan pada kolom berikut.
Jawaban:
Di daerah pantai:
- Melestarikan hutan bakau agar dapat dijadikan sebagai objek wisata
- Membangun hotel, tempat makan dan fasilitas lain sebagai pendukung objek pariwisata
- Membangun pasar ikan untuk menampung dan menjual hasil tangkapan nelayan
Di daerah pegunungan:
- Memperbaiki akses jalan menuju ke pegunungan
- Memperbaiki infrastruktur untuk memajukan pariwisata pegunungan
- Membangun sarana wisata dan akomodasi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan
Interaksi antarmanusia pasti selalu terjadi. Dalam keluarga kecil pun sering terjadi. Sebagai contoh, saat Lina menonton televisi tiba-tiba Ibu Lina meminta tolong kepada Lina untuk menjaga adiknya yang sedang tidur. Ibu Lina akan berbelanja untuk persiapan pertemuan warga RT 01 nanti malam di rumahnya. Lina pun siap menjaga adiknya.
Ibu Lina sudah sampai di rumah. Ibu Lina dibantu Lina mempersiapkan jamuan untuk warga masyarakat. Warga masyarakat mengadakan pertemuan guna membuat peraturan jam belajar masyarakat. Semua warga RT 01 bertanggung jawab atas ketenangan lingkungan setempat pada saat jam belajar masyarakat. Oleh karena itu, semua warga RT 01 berhak ikut serta menentukan jam belajar masyarakat. Keputusan bersama atas jam belajar masyarakat mengikat semua warga masyarakat RT 01 dan orang-orang yang berada di lingkungan setempat. Artinya, semua warga wajib mematuhi peraturan yang dibuat bersama.
Dalam uraian di atas terdapat kata hak, kewajiban, dan tanggung jawab. Apa perbedaan dari ketiga kata tersebut?
Ayo Membaca
Perbedaan Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab sebagai Warga Masyarakat
Hak, kewajiban, dan tanggung jawab merupakan tiga hal yang berbeda satu sama lain, tetapi saling berkaitan erat dan tidak bisa dipisahkan. Bagaimana tidak? Hak dan kewajiban bersifat kodrati, yakni melekat bersama kelahiran manusia.Hak dan kewajiban tersebut harus dilaksanakan secara bertanggung jawab oleh pihak yang bersangkutan. Orang yang tidak melaksanakan hak dan kewajibannya dapat dikatakan sebagai orang yang tidak bertanggung jawab. Jadi, ketiganya mempunyai hubungan yang erat. Bagaimanakah perbedaan antara hak, kewajiban, dan tanggung jawab? Silakan kamu pahami satu per satu dalam uraian berikut.
1. Hak sebagai Warga Masyarakat
Hak berarti sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang dan penggunaannya tergantung kepada orang yang bersangkutan. Jadi, hak warga masyarakat adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang yang berkedudukan sebagai warga masyarakat. Bentuk hak warga masyarakat seperti berikut.
a. Mendapatkan perlindungan hukum.
b. Mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
c. Menikmati lingkungan bersih.
d. Hidup tenang dan damai.
e. Bebas memilih, memeluk, dan menjalankan agama.
f. Berpendapat dan berorganisasi.
g. Mengembangkan kebudayaan daerah.
2. Kewajiban sebagai Warga Masyarakat
Kewajiban berarti sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab. Jadi, kewajiban warga masyarakat adalah sesuatu yang harus dilakukan seseorang sebagai warga masyarakat dengan penuh rasa tanggung jawab.
Bentuk kewajiban warga masyarakat seperti berikut.
a. Mematuhi aturan atau norma yang berlaku dalam masyarakat.
b. Menjaga ketenangan dan ketertiban lingkungan masyarakat.
c. Mengikuti kegiatan yang ada di lingkungan RT, RW, atau Desa setempat, misalnya kegiatan kerja bakti, gotong royong, dan musyawarah warga masyarakat setempat.
d. Menghormati tetangga di lingkungan tempat tinggal.
e. Membantu tetangga yang terkena musibah.
f. Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.
3. Perbedaan antara Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab sebagai Warga Masyarakat
Kamu telah memahami hak, kewajiban, dan tanggung jawab. Ketiganya mempunyai perbedaan seperti berikut. Hak warga masyarakat adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang yang berkedudukan sebagai warga masyarakat. Adapun kewajiban warga masyarakat adalah sesuatu yang harus dilakukan seseorang sebagai warga masyarakat dengan penuh rasa tanggung jawab. Sementara itu, tanggung jawab sebagai warga masyarakat adalah tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan seseorang dalam kedudukannya sebagai warga masyarakat. Jadi, hak dan kewajiban harus dilaksanakan secara bertanggung jawab. Sebaliknya, tanggung jawab tecermin dari terlaksananya hak dan kewajiban dengan baik.
Kunci Jawaban Halaman 121-122
Ayo Menulis
Kamu sudah mengetahui tentang hak dan kewajiban, bahkan perbedaan di antara keduanya. Nah, tahukah kamu hak dan kewajibanmu terhadap kesehatan di lingkunganmu? Apakah kamu memiliki kewajiban menciptakan lingkungan sehat di sekitar tempat tinggalmu? Apa kewajibanmu itu? Apa hakmu terhadap lingkungan di sekitar tempat tinggalmu? Apakah ada pengaruh lingkungan sehat dengan cara mencegah penyakit pada organ peredaran darah? Tuliskan pendapatmu dalam kolom berikut!
Jawaban:
Kewajiban terhadap lingkungan sehat:
– Menjaga udara tetap bersih dengan menanam tanaman hijau untuk mengurangi polusi udara
– Menjaga kebersihan lingkungan dengan kerja bakti dan tidak membuang sampah sembarangan
- Tidak membakar sampah dan menyebabkan asap berlebihan yang dapat mencemari udara
Hak terhadap lingkungan yang sehat:
– Menghirup udara segar dan menikmati lingkungan yang bersih
– Hidup tenang dan damai
– Terbebas dari penyakit karena lingkungan yang bersih
Pengaruh Lingkungan terhadap kesehatan Organ Peredaran Darah:
– Polusi udara dapat menyebabkan penyakit paru-paru
– Bahan makanan yang tercemar oleh pestisida dapat mengganggu kerja jantung
Ayo Renungkan
Kamu sebagai warga masyarakat tentunya sudah memahami hak, kewajiban, dan tanggung jawab yang harus kamu emban. Kamu pun tentu sudah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Sekarang coba kamu renungkan dan tuliskan hak, kewajiban, dan tanggung jawab kamu sebagai warga masyarakat! Tuliskan juga hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga masyarakat yang sudah kamu kerjakan!
Kerja Sama dengan Orang Tua
Kamu sebagai warga masyarakat tentunya sudah memahami hak, kewajiban, dan tanggung jawab yang harus kamu emban. Kamu pun tentu sudah melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Sekarang coba kamu renungkan dan tuliskan hak, kewajiban, dan tanggung jawab kamu sebagai warga masyarakat! Tuliskan juga hak, kewajiban, dan tanggung jawab sebagai warga masyarakat yang sudah kamu kerjakan!
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita lain terkait buku tematik.