SEJARAH Sumpah Pemuda 28 Oktober, Lengkap dengan Isi Teks Sumpah Pemuda Beserta Maknanya
Berikut ini sejarah Sumpah Pemuda yang diperingati tanggal 28 Oktober, lengkap dengan isi teks Sumpah Pemuda beserta maknanya.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Dari tiga butir isi teks Sumpah Pemuda tersebut, terdapat beberapa makna di dalamnya.
Pada alinea pertama, terdapat kalimat 'bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia'.
Kalimat tersebut bermakna para pemuda dan pemudi Indonesia akan memperjuangkan kemerdekaan hingga titik darah penghabisan.
Lalu di alinea kedua, terdapat kalimat 'mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia'.
Sesuai dengan kalimatnya, makna di alinea kedua isi Sumpah Pemuda itu adalah sebagai pemuda dan pemudi Indonesia yang berasal dari suku, ras dan agama yang berbeda, namun tetap bersatu dalam satu bangsa, yaitu Indonesia.
Kemudian di alinea ketiga, terdapat kalimat 'menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia'.
Makna kalimat itu menegaskan untuk mempersatukan menjadi Indonesia maka bahasa persatuan menjadi identitas keseluruhan.
Atas dasar itu kemudian setiap rakyat menjunjung bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda merupakan peristiwa penting sebagai tonggak yang kelak melahirkannya bangsa Indonesia.
Para pemuda dari seluruh penjuru Nusantara kala itu berkumpul untuk bersatu melalui Kongres Pemuda II.
Mereka berikrar satu tujuan bertekad melawan kolonial serta mewujudkan cita-cita untuk bersatu.
Dari Kongres Pemuda II itu dihasilkan rumusan Sumpah Pemuda.
Namun perlu diketahui sebelumnya, istilah Sumpah Pemuda tidak disebut saat Kongres Pemuda II itu berlangsung.
Penyebutan istilah Sumpah Pemuda baru diberikan setelahnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Bobo.grid.id dengan judul Sejarah Sumpah Pemuda, Cerita Persatuan Pemuda untuk Indonesia
(Tribunnews.com/Whiesa/Gera) (Bobo/Avisena Ashari)