Mengenal Kelompok Hewan: Avertebrata dan Vertebrata Dilengkapi dengan Contoh Hewannya
Berikut kelompok hewan yang terdiri dari Avertebrata dan Vertebrata dilengkapi dengan contoh hewannya.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Wahyu Gilang Putranto
b. Jika ada makhluk hidup yang memiliki ciri struktur tubuh sama atau mirip dijadikan satu kelompok.
Makhluk hidup yang memiliki ciri yang berlainan dikelompokkan tersendiri.
c. Memberikan istilah tertentu untuk setiap tingkatan klasifikasi berdasarkan banyak sedikitnya persamaan ciri pada setiap jenis makhluk hidup yang dikelompokkan.
Tingkatan klasifikasi yang digunakan oleh Carolus Linnaeus adalah sebagai berikut.
- Kingdom/Regnum : dunia/kerajaan
- Filum/Divisio : bagian/keluarga besar, filum untuk hewan, dan divisio untuk tumbuhan.
- Classis : kelas
- Ordo : bangsa
- Familia : suku
- Genus : marga
- Species : jenis
Carolus Linnaeus menggunakan sistem klasifikasi makhluk hidup yang disebut Sistem Binomial Nomenklatur (Sistem nama ganda).
Aturan- aturan dalam Sistem Binomial Nomenklatur adalah sebagai berikut:
a. Nama spesies terdiri atas dua kata. Kata pertama adalah nama genus dan kata kedua adalah penunjuk spesies.
b. Kata pertama diawali dengan huruf besar dan kata kedua dengan huruf kecil.
c. Menggunakan bahasa Latin atau ilmiah atau bahasa yang dilatinkan, yaitu dengan dicetak miring atau digarisbawahi secara terpisah untuk nama genus dan nama spesiesnya.
Contoh: Nama ilmiah jagung adalah Zea mays atau dapat pula ditulis mays.
Hal ini menunjukkan nama genus = Zea dan nama petunjuk spesies = mays.
Perbedaan takson untuk tumbuhan dan hewan dapat dilihat pada Tabel 2.10 seperti berikut.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Materi Sekolah