Jadwal Masuk Sekolah Terbaru di DKI Jakarta, Banten dan Jabar
Libur sekolah di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten diperpanjang. Para pelajar di ketiga provinsi itu akan mendapat tambahan libur tiga hari.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
3. Banten
Terakhir, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten juga memutuskan untuk memperpanjang waktu libur Lebaran bagi jenjang SMA-SMK.
Kepala Disdikbud Banten, Tabrani mengatakan, keputusan untuk mengundur jadwal masuk SMA-SMK yang semula 9 Mei menjadi 12 Mei 2022 sesuai arahan dari pemerintah pusat untuk mengantisipasi kemacetan arus balik Lebaran.
"Ini (pengunduran masuk sekolah) kebijakan pusat, daerah perbatasan seperti DKI Jakarta, Banten."
"Pak Dirjen (PAUD Dikdasmen) mengarahkan agar masuk (sekolahnya) diundur menjadi tanggal 12 Mei," kata Tabrani, dikutip dari Kompas.com.
Tabrani menjelaskan, kebijakan itu dibuat agar tidak terjadi kepadatan arus lalu lintas di wilayah Banten saat arus balik.
Sehingga warga di wilayah Tangerang Raya yakni Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, Kota Tangerang pulang dari kampung halamannya tidak secara bersamaan.
"Jadi, kebijakan itu diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas karena kepulangan serentak di tanggal 8 Mei," ujar Tabrani.
Tabrani menambahkan, surat edaran terkait kebijakan tersebut sudah disebarluaskan melalui UPT Disdikbud Banten agar diteruskan kepada pihak sekolah untuk mengabarkan kepada para orangtua siswa dan anak didik.
Menko PMK: Langkah Tepat
Kebijakan untuk memperpanjang masa libur sekolah juga mendapat dukungan dari Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.
Eks Menteri Pendidikan ini mengatakan, keputusan mengubah jadwal masuk sekolah tersebut adalah langkah yang tepat.
Langkah tersebut, lanjut Muhadjir, dilakukan untuk menghindari kemacetan di puncak arus balik yang akan terjadi pada 6 hingga 8 Mei 2022.
"Perubahan tanggal masuk sekolah setelah libur lebaran ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik lebaran 2022," kata Muhadjir, dikutip dari Kompas.com.
"Mudah-mudahan kebijakan ini bisa mengatasi kemacetan dan kepadatan lalu lintas yang kita khawatirkan terjadi di puncak arus balik," sambungnya.