Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prospek Kerja Jurusan Agronomi: Pengawas Perkebunan, Pengembang Benih Tanaman, Penyuluh Pertanian

Prospek Kerja Jurusan Agronomi: Pengawas Perkebunan, Pengembang Benih Tanaman, Penyuluh Pertanian, Pengusaha Produk Pertanian, dan lain-lain.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Prospek Kerja Jurusan Agronomi: Pengawas Perkebunan, Pengembang Benih Tanaman, Penyuluh Pertanian
TRIBUN/HO
Foto Ilustrasi - Marketing Representative PT East West Seed Indonesia (Ewindo) wilayah Riau Beri Rahmat Catra (kanan) didampingi Kasi bidang Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Siak Heri Eko S (tiga kanan) menjelaskan ke petani dan penyuluh terkait teknik budidaya bawang merah dalam program Allium Training Center (ALTEC) di Desa Bungaraya, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Kamis (22/3). Melalui program ALTEC, Ewindo sebagai produsen benih sayuran Cap Panah Merah memberikan pelatihan dan pengembangan inovasi teknologi pertanian, teknik budidaya bawang hingga penanganan pasca panen kepada 150 petani dan penyuluh asal Pekanbaru, Ewindo juga memberikan batuan 1kg benih bawang varietas Lokananta dan Tuk Tuk untuk pembuatan demo plot guna mendorong terbentuknya sentra-sentra baru budidaya bawang. TRIBUNNEWS/HO 

TRIBUNNEWS.COM - Jurusan Agronomi adalah satu dari sekian jurusan perkuliahan yang sepi peminat di Indonesia.

Banyak orang yang menstereotipe lulusan jurusan Agronomi bekerja sebagai petani atau mencangkul di kebun.

Padahal, lulusan jurusan Agronomi memiliki banyak kesempatan untuk menekuni suatu profesi.

Di Universitas Gadjah Mada, jurusan Agronomi sebenarnya merupakan gabungan dari tiga program studi yang telah ada sebelum berlakunya Kurikulum 1994, yaitu PS Produksi Tanaman, Hortikultura, dan Ilmu Tanaman.

Program Studi ini mendapat akreditasi "A" dari Badan Akreditasi Nasional sehingga menjadi pembina bagi program studi sejenis di perguruan tinggi lain.

Dikutip dari Fakultas Pertanian UGM, program studi Agronomi menawarkan kurikulum untuk mengkaji interaksi faktor genetik dan lingkungan (biotik, abiotik) yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman.

Faktor biotik ini terdiri atas hama, penyakti, gulma, serta tanaman yang lain.

Berita Rekomendasi

Sedangkan faktor abiotik terdiri atas tanah dan iklim.

Dengan pemahaman yang memadai tentang berbagai proses yang terjadi, memungkinkan mahasiswa dapat memahami dan menerapkan berbagai teknologi budidaya tanaman.

Baca juga: Prospek Kerja Jurusan Agribisnis, Pengajar atau Dosen hingga Konsultan Pertanian

Lantas, apa saja prospek kerja jurusan Agronomi?

Prospek Kerja Jurusan Agronomi

Berikut ini prospek jurusan Agronomi, dikutip dari Ma’soem University dan Fakultas Pertanian UGM.

1. Bekerja di LSM Pemerintah atau Swasta

Lulusan Program Studi Agronomi banyak diserap oleh berbagai instansi, baik pemerintah, swasta, maupun Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas