Gandeng Kak Seto, Kiddu Luncurkan Aplikasi Personal Development untuk Anak Usia Dini
Bekerjasama dengan Kak Seto dalam Mencetak Pemimpin Sukses Indonesia, Kiddu Meluncurkan Aplikasi Personal Development untuk Anak Usia Dini
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Kiddu meluncurkan aplikasi web edukasi pertama dan satu-satunya di Indonesia untuk membantu anak-anak berusia 4-8 tahun dalam peningkatan skill EQ (Emotional Intelligence) dan personal development (Pengembangan Diri) agar mereka bisa menjadi pemimpin masa depan yang bahagia, percaya diri, dan penuh empati.
Melalui peluncuran aplikasi web, Kiddu mengajak para orang tua di Indonesia untuk lebih menyadari pentingnya kematangan EQ dan personal development untuk buah hati mereka terutama sejak usia dini.
Kenyataannya adalah, tidak pernah ada buku panduan atau sekolah yang mengajarkan bagaimana cara menjadi orang tua yang luar biasa.
Biasanya orang tua berusaha melakukan yang terbaik dari pengalaman dibesarkan oleh orang tua mereka sendiri sejak kecil, hingga hal-hal yang mereka lihat atau baca saat dewasa.
Hal ini mungkin cukup untuk sebagian orang tua.
Tapi tidak sedikit dari orang tua yang merasa mereka hanya menggunakan insting, tanpa benar-benar tau bagaimana cara yang tepat untuk mengajarkan anak-anak mereka skill kehidupan seperti cara mengontrol emosi, cara berkomunikasi yang tepat, cara menghadapi konflik, cara agar lebih percaya diri, dan banyak lainnya.
Hal-hal ini, ironisnya, meskipun sangat penting dan akan memengaruhi kehidupan dan kebahagiaan mereka hingga dewasa, tidak pernah benar-benar diajarkan di sekolah.
Karena inilah Kiddu diciptakan.
Kiddu diciptakan sebagai penjembatan antara orang tua dengan anak untuk memberikan pembelajaran dalam skill yang sangat berguna dalam kehidupan mereka hingga dewasa, di saat-saat yang mudah maupun di saat-saat yang berat.
Banyak sekali orang dewasa yang sering kita lihat setiap hari dari berbagai bidang pekerjaan dan jabatan mengalami tantangan dalam hal-hal seperti; mengelola emosi, menjaga kesehatan mental, kurang percaya diri dan mencintai diri sendiri, kurang punya manner dan skill komunikasi yang baik, dan banyak lainnya.
Ini adalah bukti bahwa kepintaran akademis semata (IQ) tidak menjamin kebahagiaan dan kesuksesan dalam kehidupan, karir, dan juga hubungan kita dengan orang lain.
Terutama di era digital saat ini, di mana banyak anak-anak yang sudah biasa bermain dengan gadget dan internet yang terekspos dengan begitu banyak informasi setiap harinya, sangatlah penting untuk mereka dibekali dengan mindset yang positif dan critical thinking untuk melindungi mereka dari informasi yang tidak baik dan membantu mereka untuk bisa mulai membuat keputusan yang tepat untuk hidup mereka sendiri sejak kecil.
Kebanyakan sekolah hanya berfokus utama pada IQ (Intellectual Intelligence), tapi bagaimana dengan EQ (Emotional Intelligence)?
EQ merupakan penentu karakter dan perilaku anak dan yang sebenarnya sangat penting dampaknya dalam kehidupan sehari-hari, namun sayangnya sangat sering terlupakan.