Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Prakarya Kelas 10 Semester 2 Halaman 78: Perbanyakan Tanaman Hias

Berikut soal beserta kunci jawaban buku Prakarya kelas 10 semester 2 halaman 78 tentang perbanyakan tanaman hias di daerah sekitar.

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kunci Jawaban Prakarya Kelas 10 Semester 2 Halaman 78: Perbanyakan Tanaman Hias
static.buku.kemdikbud.go.id
Soal buku Prakarya kelas 10 semester 2 halaman 78. 

Tanman ini digolongkan sebagai tumbuhan perdu yang termasuk ke dalam macam-macam tanaman hias bunga.

 Tanaman merambat yang terdiri dari sekitar 200 spesies ini tumbuh dengan subur di daerah beriklim tropis dan hangat seperti Eurasia, Australasia, Oseania, dan Indonesia. Melati terkenal akan aroma wangi yang khas.

Pembudidayaan bunga melati di Indonesia sudah dilakukan sejak lama. Bahkan, ada salah satu jenis melati yang dijadikan simbol nasional atau “puspa bangsa” yakni melati putih (Jasminum sambac) yang melambangkan kesucian, kemurahan, dan punya kaitan kuat dengan berbagai tradisi di banyak suku di Indonesia.

Cara perbanyak: 

  • Rundukan
  • Setek
  • Cangkok
  • Pemangkasan

Bunga kembang sepatu

Hibiscus rosa-sinensis alias kembang sepatu adalah bunga dengan kelopak cantik berwarna merah terang yang tergabung dalam suku Malvaceae.

Kembang sepatu adalah tanaman semak yang berasal dari Asia Timur. Di daerah dengan iklim tropis seperti Indonesia, kembang sepatu lebih sering ditanam sebagai tanaman hias.

BERITA TERKAIT

Warna merah dengan ukuran kelopak yang besar melebar menjadi ciri khas dari kembang sepatu.

Selain warna merah tunggal, ada juga kembang sepatu dengan warna lain seperti kuning, oranye, putih, merah tua, dan merah jambu.

Bunga kembang sepatu di daerah Sumatera dan Malaysia disebut sebagai bunga raya. Sementara di Malaysia, tepat tanggal 28 Juli 1960 kembang sepatu disahkan sebagai bunga nasional Malaysia.

Cara perbanya: dengan menggunakan metode pemangkasan.

Bunga kamboja

Ditemukan oleh seorang botanis berkebangsaan Perancis, Charles Plumier, menjadikan bunga kamboja menyandang nama latin Plumeria.

Keberadaan bunga kamboja di Indonesia menjadikan tempat tumbuhnya mendapatkan anggapan sebagai tempat keramat, semisal di pemakaman atau tempat-tempat untuk sebagian orang yang masih menjalankan ritual-ritual tertentu.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas