Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Halaman 187 Kurikulum Merdeka

Simak inilah kunci jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Halaman 187 Kurikulum Merdeka: Latihan Kegiatan 1 Menyimak estetis teks prosa

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Halaman 187 Kurikulum Merdeka
Buku Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Halaman 187 Kurikulum Merdeka: Latihan Kegiatan 1 Menyimak estetis teks prosa 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Halaman 187 Kurikulum Merdeka.

Pada halaman 187 Buku Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11, terdapat tugas "Latihan Kegiatan 1 Menyimak Estetis Teks Prosa" yang termuat dalam Bab 6.

Tugas pada Buku Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 halaman 187 berikut, memuat soal terkait materi Mengembangkan Apresiasi Prosa Bertema Lingkungan.

Sebelum melihat kunci jawaban, ada baiknya siswa mencoba menjawab sendiri terlebih dahulu dengan bantuan orang tua.

Jika sudah, orang tua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anak dengan jawaban di bawah ini.

Baca juga: Kunci Jawaban Geografi Kelas 11 Halaman 57 58 59 60 61 62 Kurikulum Merdeka: Evaluasi Bab 1

Latihan Kegiatan 4

Kerjakan soal berikut ini.

Berita Rekomendasi

1. Simaklah pembacaan cerpen "Lelaki yang Menderita bila Dipuji" karya Ahmad Tohari pada laman ancor.fm yang juga bisa diakses melalui kode QR di samping.

2. Setelah menyimak pembacaan cerpen tersebut, kalian dapat mengidentifikasi isinya. Tulislah isi cerpen tersebut dalam tabel berikut ini.

Jawaban:

  • Siapa tokoh dalam teks? Mardanu
  • Isi Teks: Mardanu seperti kebanyakan lelaki, senang bila dipuji. Tetapi akhir-akhir ini dia merasa risi bahkan seperti terbebani. Pujian yang menurut Mardanu kurang beralasan sering diterimanya.
  • Bagaimana watak tokoh? Merasa risi kalau dipuji, pujian itu terasa menyindirnya.
  • Apa peristiwa penting yang terjadi dalam teks? Maradanu menjalani masa pensiun setelah mengabdi jadi anggota TNI.
  • Isi Teks: Ketika bertemu teman-teman untuk mengambil uang pensiun, ada saja yang bilang, ”Ini Mardanu, satu-satunya teman kita yang uangnya diterima utuh karena tak punya utang.” .......................................... Mardanu amat terkesan oleh kisah kepahlawanan itu. Maka Mardanu kemudian mendaftarkan diri masuk tentara pada usia sembilan belas. Ijazahnya hanya SMP, dan dia diterima sebagai prajurit tamtama. Kegembiraannya meluap-luap ketika dia terpilih dan mendapat tugas sebagai penembak artileri pertahanan udara. Dia berdebar-debar dan melelehkan air mata ketika untuk kali pertama dilatih menembakkan senjatanya. ......................,” selalu demikian yang dibayangkan Mardanu.
  • Apa nilai yang terkandung dalam teks? Nilai kepahlawanan
  • Kapan peristiwa penting dalam teks terjadi? Siang dan sore hari
  • Isi Teks: Ketika bertemu teman-teman untuk mengambil uang pensiun, ada saja yang bilang, ”Ini Mardanu, satu-satunya teman kita yang uangnya diterima utuh karena tak punya utang.” .......................................... Mardanu amat terkesan oleh kisah kepahlawanan itu. Maka Mardanu kemudian mendaftarkan diri masuk tentara pada usia sembilan belas. Ijazahnya hanya SMP, dan dia diterima sebagai prajurit tamtama. Kegembiraannya meluap-luap ketika dia terpilih dan mendapat tugas sebagai penembak artileri pertahanan udara. Dia berdebar-debar dan melelehkan air mata ketika untuk kali pertama dilatih menembakkan senjatanya. ......................,” selalu demikian yang dibayangkan Mardanu.
  • Di mana peristiwa penting dalam teks terjadi? Di lingkungan tempat Mardanu tinggal saat sudah menjadi pensiunan; di tempat tugas Mardanu saat masih menjadi tentara.

Baca juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 11 Tingkat Lanjut Halaman 69 - 72 Kurikulum Merdeka, Latihan A

  • Apa tema atau gagasan utama teks? Tema atau gagasan utama cerpen tersebut adalah perasaan seorang pensiunan tentara yang merasa tidak pantas untuk dipuji.
  • Isi Teks: Bagi Mardanu, pujian hanya pantas diberikan kepada orang yang telah melakukan pekerjaan luar biasa dan berharga dalam kehidupan. Mardanu merasa belum pernah melakukan pekerjaan seperti itu. Dari sejak muda sampai menjadi kakek-kakek dia belum berbuat jasa apa pun. Ini yang membuatnya menderita karena pujian itu seperti menyindir-nyindirnya.
  • Apa pandangan dunia pengarang dalam teks? Setiap orang harus bersikap arif dalam menghadapi kehidupan.

*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas