Materi Strategi Pengembangan Agrikultur di Indonesia: Ekofarming, Distribusi dan Perbaikan Irigasi
Materi terkait beberapa strategi yang dapat dilakukan pemerintah dalam mengembangkan agrikultur di Indonesia, mata pelajaran IPS Kelas 8 SMP/MTs.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Berikut materi tentang Strategi Pengembangan Agrikultur di Indonesia pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas 8 SMP/MTs.
Artikel ini hanya membahas terkait beberapa strategi yang dapat dilakukan pemerintah dalam mengembangkan agrikultur di Indonesia.
Materi dalam artikel ini, dapat menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Strategi Pengembangan Agrikultur di Indonesia
Simak inilah beberapa strategi yang dapat dilakukan dalam mengembangkan agrikultur di Indonesia:
Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 175 Semester 2: Tabel 3.15 Produk Agrikultur dan Nonagrikultur
1. Ekofarming
Strategi ekofarming merupakan peningkatkan sistem budidaya di sektor pertanian yang ramah lingkungan dan terintegrasi dengan kearifan lokal di setiap daerah di Indonesia.
2. Distribusi Pupuk Secara Merata
Strategi yang kedua, berupa distribusi pupuk secara merata di seluruh wilayah Indonesia.
Langkah yang ditempuh dalam strategi ini adalah petani diminta menjumlahkan kebutuhan pupuk untuk kebutuhan tanamnya per hektar selama satu tahun.
Dengan cara ini pemerintah akan dapat mengetahui kebutuhan pupuk selama satu tahun sehingga dapat menyediakan stok pupuk sesuai dengan kebutuhan petani.
Pertanian yang berhasil tidak lepas dari baiknya sistem irigasi yang diterapkan.
Oleh karena itu, pemerintah mengusahakan keterjaminan ketersediaan air untuk pertanian dengan perbaikan atau pengadaan irigasi yang baik.
Baca juga: Ketahui Potensi, Peran, dan Hambatan Agrikultur di Indonesia, Simak Penjelasannya